Sumedang, Abadinews.id - Karena dinilai lambat oleh warga setempat akhirnya memutuskan membenahi jalan sendiri pagi ini Rabu (30/06/21), dengan cara patungan guna membeli bahan-bahan material sendiri, dan menurut warga jalan tersebut rencana akan di kerjakan oleh Pemdes setempat guna mempermudah masyarakat setempat untuk berlalu lalang ke kawasan persawahan maupun perkebunan diarea sekitar Cikareo-Saluyu.
Namun wacana yang sudah di rencanakan tersebut belum kunjung dilaksanakan, yang mana untuk pengukuran jalan sudah dimulai sejak sebelum pandemi Corona yang lalu oleh Pemdes setempat.
Baca Juga: Bupati Sumedang Lantik 89 Kades di Gedung Negara Periode 2021-2027
Menurut penuturan Kosim selaku Koordinator lapangan menerangkan kepada awak media diwaktu istirahat pada pukul 11:30 WIB, sedangkan pengerjaan dimulai pada pukul 08:00 WIB.
Baca Juga: Tanpa Papan Reklame, Pembangunan Dam Bronjong di Desa Pamekarsari
"Memang perbaikan jalan ini dari dulu sudah diukur oleh perangkat desa setempat sebelum adanya wabah pandemi Corona, sampai saat ini masih belum terealisasi dengan alasan masih pandemi maka dari itu kami selaku warga berinisiatif untuk memperbaiki jalan tersebut, dengan sangat antusias untuk memperbaiki jalan tersebut kami menggalang dana patungan bersama-sama yang mana dalam perorangannya kami mengeluarkan uang sebesar Rp 100.000; untuk membeli pasir, semen dan lain-lainnya."
Baca Juga: Bupati Sumedang Serahkan Bantuan Sembako dan Rutilahu ke Warga Cijati
Alhamdulillah dana patungan sudah terkumpul dengan nominal Rp. 2.800.000; dan sudah dibelanjakan, dan alhamdulillah, hari ini sudah tinggal memelurnya saja dan juga dalam pengerjaaannya pun sudah 5 hari itupun dengan panjang jalan sekitar 100 meter saja, yang 4 hari kemarin mulai dari pemasangan batu dan pemasangan koral, inipun murni untuk biaya material tanpa adanya bantuan dari pihak desa," ungkapnya. (Ris)
Editor : hadi