Abadinews.id, SURABAYA - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, optimistis pelaksanaan Festival Rujak Uleg di Jalan Kembang Jepun, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/05), akan berdampak baik untuk ekonomi masyarakat.
Pasalnya, festival yang digelar untuk menyambut Hari Jadi ke-729 Kota Surabaya itu turut membumikan kuliner lokal.
Baca Juga: LaNyalla Dorong Strategi Khusus Dukung Program Swasembada Pangan
Untuk itu, LaNyalla berharap para pelaku usaha rujak uleg untuk terus berinovasi dalam produk dan pemasaran.
"Hampir setiap daerah mengenal rujak uleg. Berbagai kalangan suka karena rasanya yang khas. Tentu dengan mempunyai pasar tersendiri kuliner rujak uleg ini akan mudah dikembangkan yang muaranya adalah peningkatan ekonomi rakyat," kata LaNyalla saat reses di Jawa Timur, Senin (23/05/22).
LaNyalla juga mendorong daerah-daerah lain untuk mengembangkan kreatifitas yang mengusung identitas lokal atau kuliner lokal agar lebih dikenal lebih luas.
Baca Juga: Pengusaha Dapat Tagihan Dadakan, LaNyalla: Ditjen Pajak Tak Main Todong
"Sebenarnya pangsa pasar kuliner lokal sangat terbuka. Tetapi memang produk yang dikedepankan harus merupakan unggulan dan tak boleh dikesampingkan yakni pengemasan agar lebih menarik," ucapnya.
Ditambahkannya, selain inovasi dalam produk, perlu juga inovasi dalam pemasaran. LaNyalla menyarankan kepada para pelaku usaha untuk go digital.
"Inovasi produk sangat penting, kemudian diikuti oleh inovasi dalam hal pemasaran. Di era sekarang, tak bisa lagi secara konvensional. Harus memanfaatkan platform digital supaya lebih luas jangkauannya," ucap Senator asal Jatim.
Baca Juga: LaNyalla Siap Tindaklanjuti Aduan Warga Soal Dugaan Mafia Tanah di Jatim
Dijelaskan LaNyalla, platform digital juga semakin mempermudah dalam berusaha. Sebab tidak perlu mempunyai lokasi usaha yang strategis atau menyewa tempat. Lewat platform digital, usaha bisa dilakukan di rumah.
"Dan jangan salah, banyak usaha dari rumah tetapi omzet bisnisnya melesat berkali lipat karena mereka manfaatkan digital tersebut," tegasnya.(AD1)
Editor : hadi