Warga Bersama TNI-Polri Cegah Kecelakaan, Tambal Jalan Berlubang di Kota Malang

abadinews.id
Polresta Malang Kota bersama warga dan TNI lakukan penambalan jalan berlubang

Abadinews.id, Kota Malang - Menjawab keluhan warga Kecamatan Lowokwaru saat digelar Jum'at Curhat pekan lalu tentang sering terjadinya kecelakaan akibat jalan berlubang, Kapolresta Malang Kota Kombespol Budi Hermanto segera memerintahkan Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo untuk cek lokasi dan menindaklanjuti.

Jalan berlubang yang dimaksud warga tersebut berlokasi di dekat pertigaan Jembatan Tunggulmas, Kecamatan Lowokwaru Kota Malang.

Baca juga: Polres Tanjung Perak Gelar Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2024

Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo saat ditemui awak media di lokasi penambalan jalan berlubang tepatnya di Jalan Raya Tlogomas Kecamatan Lowokwaru, Selasa (14/02).

“Sesuai arahan bapak Kapolresta, kami laksanakan kegiatan ini (menambal jalan berlubang) bersama warga mengingat sesuai laporan dan keluhan warga saat Jum'at Curhat pekan lalu di sini sering terjadi kecelakaan,” tutur AKP Anton.

Sementara itu di tempat terpisah, Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Ari Galang Saputro mengatakan terkait kecelakaan akibat jalan yang berlubang juga terjadi di Jalan Raya Ki Ageng Gribig Kota Malang.

Baca juga: Polres Tanjung Perak Gelar Jum'at Curhat, Cegah Kenakalan Remaja dan Jaga Kamtibmas

“Terdapat dua lokasi jalan yang dilakukan penambalan. Yaitu, Jalan Raya Ki Ageng Gribig Kecamatan Kedungkandang dan Jalan Raya Tlogomas Kecamatan Lowokwaru,” jelas Kompol Galang.

Menurut Kompol Galang, kegiatan penambalan diawali dengan memberikan batu kerikil pada lubang di jalan. Setelah itu, lubang di jalan tersebut di semen secara merata.

“Setelah semen kering, maka penambalan dinyatakan telah selesai dan dapat dilewati oleh pengguna jalan dengan aman," terangnya.

Baca juga: Reskrim Polsek Krembangan Tangkap Pelaku Judi Online di Bulak Banteng

Seperti diketahui, Jalan Raya Ki Ageng Gribig merupakan jalan utama di Kota Malang dan sering dilintasi oleh masyarakat. Jika tetap dibiarkan dengan kondisi berlubang, maka sangat rawan dan dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan.

“Melalui penambalan ini, setidaknya bisa meminimalisir bahaya bagi pengguna jalan yang melintas," tutupnya.(AD1)

Editor : hadi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru