Abadinews.id, Gresik - Keceriaan kembali terpancar di wajah anak-anak korban gempa bumi di Kecamatan Sangkapura pulau Bawean, saat Tim Trauma Healing Polres Gresik mengunjungi mereka di Posko BPBD lapangan Desa Suwari Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik. Senin (26-03) malam.
Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom memimpin langsung rombongan yang membawa bantuan bhakti sosial dan kesehatan bagi masyarakat terdampak gempa.
Baca juga: Satreskrim Polres Gresik Selidiki Kasus Perundungan Remaja Putri Viral di Medsos
Ketua Cabang Bhayangkari Cabang Gresik Myrna Adhitya dan anggota Bhayangkari turut hadir dalam kegiatan ini.
Kapolres Adhitya menjelaskan bahwa kegiatan ini bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Gresik Kodim 0817 Gresik, BNPB maupun BPBD serta stakeholder yang ada di masyarakat.
Bertujuan membantu meringankan beban korban bencana alam gempa bumi dan memberikan dukungan kepada anak-anak yang mengalami trauma.
"Trauma healing penting untuk membantu anak-anak mengatasi rasa cemas dan ketakutan akibat bencana," tutur AKBP Adhitya.
Baca juga: Kapolres Gresik Cek Ruang Tahanan dan Kesiapan Personil Jaga
Tim Trauma Healing Polres Gresik menghadirkan berbagai permainan dan aktivitas kreatif untuk menghibur anak-anak. Mengenakan kostum bonek zebra. Tawa dan keceriaan kembali menghiasi wajah mereka saat mengikuti permainan dan bernyanyi bersama.
Salah satu korban gempa, Samsiya dari Dusun Padang Sangkapura mengucapkan terima kasih kepada Polres Gresik atas bantuan dan perhatiannya kepada para korban gempa.
"Terima kasih kepada Polres Gresik yang sudah membantu meringankan beban kami dan melakukan trauma healing kepada anak-anak. Semoga bermanfaat," jelas Samsiya.
Baca juga: Polres Gresik Gelar Pengamanan Debat Pilbup 2024
Kegiatan bhakti sosial dan kesehatan serta Trauma healing yang dilakukan Polres Gresik ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang tertimpa bencana.
"Semoga bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, masyarakat korban gempa bumi di Sangkapura dapat segera bangkit dan kembali menjalani kehidupan normal," tutup Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom.(4U)
Editor : hadi