Dukacita LaNyalla atas Berpulangnya Jurnalis Olahraga Senior Eko W

avatar abadinews.id
Ketua DPD RI dampingi Senator, asal Sulteng Saleh Muhammad Al Jufrie, Wartabone dan Abdul Rachman Thaha saat ziarah ke makam pendiri Al khairaat di kota Palu, Sayyed Idrus bin Salim Al Jufrie atau dikenal dengan panggilan Guru Tua
Ketua DPD RI dampingi Senator, asal Sulteng Saleh Muhammad Al Jufrie, Wartabone dan Abdul Rachman Thaha saat ziarah ke makam pendiri Al khairaat di kota Palu, Sayyed Idrus bin Salim Al Jufrie atau dikenal dengan panggilan Guru Tua

PALU, Abadinews.id - Jurnalis senior olahraga, Eko Widodo meninggal dunia. Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menyebut dunia pers kehilangan sosok jurnalis andal, Kamis (19/11/20).

“Turut berduka cita saya sampaikan atas berpulangnya saudara kita, wartawan senior Eko Widodo. Pers Indonesia, khususnya di bidang olahraga, kehilangan salah satu sosok jurnalis hebat,” terang LaNyalla.

Baca Juga: LaNyalla Dorong Strategi Khusus Dukung Program Swasembada Pangan

Eko Widodo merupakan wartawan senior yang pernah berkarier lama di salah satu pelopor media olahraga di Indonesia, Tabloid Bola. Spesialis Eko adalah meliput olahraga Basket.

“Atas dedikasinya yang tinggi terhadap bidang olahraga Basket, Eko Widodo menjadi salah satu jurnalis Indonesia yang berkesempatan meliput kompetisi basket NBA secara langsung. Ini suatu hal yang membanggakan,” jelas LaNyalla.

Mantan Ketum PSSI ini mengenang Eko Widodo sebagai sosok pekerja keras. Menurut LaNyalla, banyak prestasi yang ditorehkan Eko selama menjadi jurnalis olahraga.

Baca Juga: Pengusaha Dapat Tagihan Dadakan, LaNyalla: Ditjen Pajak Tak Main Todong

“Fokus pada liputan olahraga, membawa saudara Eko menjadi jurnalis spesialis bola basket di kancah Nasional, dan Internasional. Dan beberapa kali menulis wawancara eksklusif dengan pebasket-pebasket Internasional seperti Kobe Bryant,” tutur Senator asal Dapil Jawa Timur itu.

“Terakhir, beliau menjadi salah satu pengurus di Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi),” imbuh LaNyalla.

Tak hanya sebagai wartawan, Eko Widodo juga dikenal sebagai komentator pertandingan bola basket, baik di dalam maupun luar negeri. Pria kelahiran Madiun tahun 1969 itu pun merupakan doktor bidang ilmu pendidikan olahraga.

Baca Juga: LaNyalla Siap Tindaklanjuti Aduan Warga Soal Dugaan Mafia Tanah di Jatim

Eko Widodo meninggal dunia pada Selasa (17/11) lalu karena serangan jantung. LaNyalla mendoakan agar arwah Eko Widodo diterima di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

“Selamat jalan bung Eko, tulisan dan komentar yang saudara hasilkan menjadi inspirasi bagi jurnalis-jurnalis muda Indonesia,” pungkasnya.  (Ki SJ)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal