Khofifah Bersama Menteri Perindustrian dan Mentan Resmikan PCTC

avatar abadinews.id

Surabaya, Abadinews.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Pasuruan Cocoa Technical Center (PCTC) di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (07/10). PCTC sendiri merupakan perusahaan yang dikembangkan oleh PT. Mondelez International untuk komoditas kakao atau coklat. Minggu (11/10/20)

Peresmian PCTC tersebut digelar secara daring dan ditandai dengan penandatanganan plakat peresmian oleh Menteri Perindustrian, Menteri Pertanian serta Gubernur Jawa Timur Khofifah. Turut menyaksikan melalui virtual diantaranya President Asia Middle East Africa (AMEA) Mondelez International Maurizio Brusadelli, Global EVP R&D Mondelez International Rob Hargrove, Global VP Chocolate & Cocoa Mondelez International Michelle Pickering, Deputi Bid. Koordinasi Pangan dan Agribis Kemeko Bidang Perekonomian Musdhalifah Mahmud, Deputi Bid. Promosi Penanaman Modal Badan Koordinasi Penanaman Modal Ikmal Lukman.

Baca Juga: PT KAI Dapat Penghargaan dari Pemprov Jatim, Peringati Hari Lanjut Usia Nasional

Seusai peresmian, orang nomor satu di Jatim ini menyampaikan menyambut baik langkah untuk mengembangkan PCTC. Menurutnya, Indonesia termasuk Jatim mempunyai peran penting untuk memenuhi kebutuhan coklat. Baik untuk pasar di dalam negeri maupun luar negeri. Karena bumi Nusantara terletak di garis khatulistiwa yang menjadi wilayah paling bagus untuk menanam kakao atau coklat.

Baca Juga: Jerit Pilu Warga Surabaya Tak Sampai ke Telinga Pemimpin, Ini Faktanya

“Kami sangat bahagia sekali Mondelez International mengambil keputusan untuk investasi melalui Pasuruan Cacao Technical Center di Pasuruan - Jawa Timur. Ini sejalan dengan program yang dikembangkan Pemprov Jatim untuk tanam, petik, olah, kemas dan jual. Dimana, di beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Timur saat ini ada yang mewajibkan masyarakatnya menanam coklat. Seperti di Kabupaten Mojokerto, Jember, Blitar dan Madiun,” tutur Mantan Mensos RI.

Menurut Khofifah, para petani kakao di Jatim perlu mendapatkan pendampingan untuk peningkatan kualitas dan produktivitas, juga sertifikasi dari bibit dan lahan.

Baca Juga: Peringatan May Day di Jatim Berjalan Aman dan Lancar

Karena itu, Gubernur Khofifah berharap PCTC bisa memberikan penguatan bagi komoditas kakao di Jawa Timur, sekaligus menjadi episentrum pengembangan kualitas dan produktivitas kakao di Jatim dan Indonesia. Sehingga produk kakao yang dihasilkan memiliki kualifikasi yang kompetitif.

“Kami berharap langkah ini dapat mendorong produktivitas dan kualitas kakao, serta diharapkan mempercepat pemulihan ekonomi di Jatim. Tentu akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jatim dan Indonesia pada umumnya,” tutupnya. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal