Mojokerto –Zainul Arifin dipercaya kembali menjabat sebagai Kepala Desa (Kades) Watukenongo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto pada pemilihan Kades serentak di Kabupaten Mojokerto pada Oktober 2019 kemarin. Terpilihnya Zainul Arifin untuk ketiga kalinya ini menjadi bukti bahwa masyarakat masih ingin melihat sentuhan tangan dinginnya dalam membangun Desa Watukenongo.
Usai terpilih, Zainul Arifin tidak mau muluk-muluk untuk melaksanakan programnya. Dia akan melaksanakan pembangunan berdasarkan kebutuhan masyarakat.
“Dari masyarakat nanti mengajukan apa yang dibutuhkan, lalu kami musyawarahkan dengan perangkat desa lain, termasuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD),” kata Kades Zainul Arifin.
Dipercaya lagi menjadi Kepala Desa, Zainul Arifin sadar bahwa jabatan kepala desa ialah bentuk pengabdiannya. Dia ingin membangun desa bersama-sama masyarakat, baik itu Kartar, pemuda, atau tokoh-tokoh masyarakat lainnya.
“Prnsipnya kami bekerja harus ada masukan dari masyarakat, baru kita musyarahkn. Yang penting dalam pelaksanaan pembangunan apalagi memakai anggaran desa harus transparan dan keterbukaan,” ujarnya.
Harapan pada jabatan ketiga periode ini, Zainul Arifin ingin membangun gelanggang olahraga (GOR) di atas lahan sepakbola di Desa Watukenongo. Alasannya, lapangan sepakbola sekarang sudah tidak memebuhi syarat karena lahannya tergerus oleh pelebaran jalan.
“Di lahan itu akan kami jadikan GOR. Hal ini mengingat masyarakat yang tua dan muda supaya mereka berbaur di lapangan. Ini untuk mengurangi kenakalan remaja. GOR itu bisa untuk lapangan bola voli, bulutangkis, bahkan juga bisa futsal,” jelasnya. (Arif Yulianto)
Editor : Redaksi
