Abadinews.id, Jember - Aiptu Wahyudi adalah anggota Bhabinkamtibmas Desa Pontang, Polsek Polres Jember bersama Kepala Desa, Sugiharno S.Pd., dan Babinsa Serka Guntur Eko Priyono, berhasil meraih Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024.
Penghargaan prestisius ini diserahkan langsung di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, dalam acara seremonial penganugerahan yang dihadiri oleh Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, Kapolda Irjen Imam Sugianto, dan Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Endro Satoto. Kamis (24/10).
Baca Juga: Polres Jember Kawal Pilkada 2024 Aman dan Damai
Anugerah Patriot Jawi Wetan II merupakan penghargaan yang diselenggarakan oleh Harian Disway, bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kodam V/Brawijaya, dan Polda Jawa Timur.
Kapolres Jember, AKBP Bayu Pratama Gubunagi melalui Kasihumas Polres Jember Iptu Siswanto mengatakan Kompetisi ini bertujuan untuk mengapresiasi desa dan pamongnya yang terbaik di seluruh Provinsi Jawa Timur.
"Yang dinilai memiliki kontribusi besar dalam meningkatkan keamanan, ketertiban, dan kesejahteraan masyarakat," tutur Iptu Siswanto, Jum'at (26/10/24).
Baca Juga: Polres Jember Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada 2024
Kasihumas Polres Jember mengungkapkan, Desa Pontang yang tergabung dalam Tiga Pilar Aiptu Wahyudi, Sugiharno, dan Serka Guntur Eko Priyono, berhasil menjadi salah satu dari 20 desa terbaik yang terpilih dari 114 desa yang masuk nominasi Anugerah Patriot Jawi Wetan 2024.
"Prestasi ini menunjukkan keberhasilan Desa Pontang dalam berbagai aspek, mulai dari keamanan yang kondusif, kemajuan pembangunan desa, hingga inovasi-inovasi yang mendukung pemberdayaan masyarakat," jelas Iptu Siswanto.
Baca Juga: Polres Jember Ungkap Sembilan Kasus Narkoba dan Tangkap 12 Tersangka
Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024 ini diharapkan dapat terus memotivasi desa-desa di Jawa Timur untuk mengembangkan potensi masing-masing, baik dalam hal keamanan, kesejahteraan, maupun pembangunan desa secara berkelanjutan.
"Alhamdulillah, Penghargaan ini juga menjadi pengakuan atas dedikasi dan kerja keras aparat dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan produktif," tutup Iptu Siswanto. (4U)
Editor : Hadi