Abadinews.id, Surabaya - Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Polda Jatim kembali menggelar Jum'at Curhat di Masjid Al Ichsan Jalan Dukuh Bulak Banteng 26A Kelurahan Sidotopo Wetan Kecamatan Kenjeran Surabaya, Jum'at (31/03).
Dalam Jum'at Curhat kali ini, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, hadir langsung ditengah masyarakat serta Kapolsek Kenjeran Kompol Ardi Purboyo beserta pejabat lainnya.
Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Modus Pelaku Penyelundupan Rokok Ilegal
Dalam kegiatan Jum'at Curhat Polres Tanjung Perak Surabaya, menampung sejumlah aspirasi dari masyarakat.
Aspirasi masyarakat yang disampaikan berupa maraknya kasus Curanmor dilingkungan sekitar masjid Al Ichsan Surabaya, pada saat warga menjalankan aktivitas sholat.
Selain itu baru-baru ini terjadi aksi perang sarung dimana anak-anak muda melakukan aksi perang sarung pada malam hari yang isi batu dan membawa senjata tajam.
Terkait hal tersebut, Kapolres Tanjung Perak Surabaya berharap kepada masyarakat, dan Bhabinkamtibmas untuk menghidupkan Siskamling.
Dengan hal itu dapat mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan oleh masyarakat.
Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden RI, Polsek Pabean Cantikan Ungkap Kasus Judol
Kapolres menyampaikan kepada warga masyarakat dapat menjadi Polisi bagi dirinya sendiri dalam artian selalu waspada terhadap barang miliknya sendiri.
"Perlu diketahui, Kepolisian Polres Pelabuhan Tanjung Perak telah mengungkap banyak kasus Curanmor dan berhasil mengembalikan kendaraan kepada pemiliknya," terang Herlina sapaan karibnya.
Kemudian Kapolsek Kenjeran Kompol Ardi Purboyo mengungkapkan, Jum'at Curhat ini berguna untuk menampung keluh kesah masyarakat selama ini.
Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Kasus Judi Online IDCOIN188-PG Slot Mahjong Ways 2
"Kami sudah meningkatkan patroli dalam bulan Ramadhan ini, yang terjadi peningkatan kegiatan masyarakat mulai dari persiapan buka puasa hingga menjelang Sahur," tutur Ardi.
Jum'at Curhat ini memang rutin dilaksanakan oleh Polres Tanjung Perak Surabaya di berbagai Kecamatan wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Hal ini dilakukan untuk mendengar langsung keluhan dan permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat. (AD1)
Editor : hadi
