Khofifah Sampaikan Dukacita Mendalam Atas Wafatnya Bupati Situbondo

abadinews.id
Gubernur Khofifah mengucapkan belasungkawa

Surabaya, Abadinews.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, Jumat (27/11/20).

"Innalillahi Wainnailaihi Raji'un, atas nama pribadi, Pemerintah dan masyarakat Jawa Timur kami menyampaikan dukacita yang mendalam atas berpulangnya Bupati Situbondo Bapak Dadang Wigiarto," terang Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Kamis (26/11). 

Baca juga: PT KAI Dapat Penghargaan dari Pemprov Jatim, Peringati Hari Lanjut Usia Nasional

Khofifah juga turut mendoakan semoga Almarhum Dadang Wigiarto diberikan jalan yang lapang dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. 

"Semoga Husnul khatimah dan beliau mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," jelas Khofifah. 

"Semoga seluruh keluarga dan masyarakat Situbondo sabar, tabah dan ikhlas melepas almarhum," imbuh Khofifah. 

Baca juga: Jerit Pilu Warga Surabaya Tak Sampai ke Telinga Pemimpin, Ini Faktanya

Seperti diketahui, Bupati Situbondo meninggal dunia ini usai dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Almarhum menghembuskan nafas terakhir di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah kembali mengingatkan kepada semuanya untuk selalu menjaga kesehatan dan disiplin menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes). 

"Kepada seluruh masyarakat, mohon  protokol kesehatan benar-benar dilakukan dengan disiplin, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, memakai masker dan menjaga jarak aman," tuturnya. 

Baca juga: Peringatan May Day di Jatim Berjalan Aman dan Lancar

Gubernur Khofifah juga menegaskan bahwa sampai saat ini obat dan vaksin Covid-19 belum juga tersedia. Oleh sebab itu, dirinya meminta semua untuk saling mengingatkan dan saling menjaga satu dengan yang lainnya dengan disiplin melaksanakan Prokes. 

"Disiplin Prokes kuncinya, semua saling menjaga dan saling mengingatkan," tutupnya.  (AD1)

Editor : hadi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru