Liramedia.co.id, Mojokerto - Kabupaten Mojokerto memiliki potensi yang cukup besar untuk dikembangkan objek wisatanya. Itulah kenapa, Ibu Erma Muarofah yang pernah menjadi ketua Komisi D DPRD Kabupaten Mojokerto ini memberikan perhatian khusus untuk objek wisata di Mojokerto.
Erma menyayangkan apabila potensi wisata di Mojokerto tidak bisa dikembangkan. Apalagi, Kabupaten Mojokerto punya situs-situs peninggalan kerajaan Majapahit. Harusnya, objek wisata itu mampu menarik banyak wisatawan lokal maupun internasional.
Baca juga: Raker AWDI Jatim Hasilkan Kesepakatan Membangun dan Jaga Marwah Pers
Dengan demikian, ekonomi warga melalui UMKM dan penunjang wisata lainnya seperti hotel dan kuliner akan bertumbuh pesat.
Dalam menggiatkan aktivitas wisata di Kabupaten Mojokerto, Erma berkolaborasi dengan Pemerintah daerah atau pun pusat. Tak lupa dukungan itu ditujukan kepada pegiat budaya Mojokerto yang selama ini tak kenal lelah menjaga warisan leluhur.
Baca juga: Khofifah Apresiasi Klinik Vaksinasi RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Netizen juga diharapkan membantu dalam mempromosikan wisata Budaya peninggalan Majapahit di Mojokerto melalui penyebaran di media sosial atau platform lainnya.
Jikalau perlu, diulas di blog-nya tentang objek wisata yang ada di Mojokerto. Beberapa diantaranya ialah wisata candi di Trowulan, wisata alam di Trawas, pemandian air panas di Pacet, wisata pemandian Jolotundo, pendakian gunung Penanggungan,wisata industri di Ngoro, dan beberapa wisata lainnya.
Baca juga: Kapolda Jatim Membuka Webinar Hipnoterapi Tangguh Semeru di Mojokerto
Akomodasi ke Mojokerto dari Surabaya juga sangat mudah, bisa melalui jalan tol dari arah Bandara Juanda atau bisa lewat jalan arteri. Dan penginapan tersedia hotel berbintang, atau pun villa yang tersedia di Pacet atau Trawas.
Jika ingin menikmati durian, wisatawan bisa datang ke daerah Pacet atau Trawas. Potensi-potensi wisata itu diharapkan Erma menjadi trigger ekonomi bagi Kabupaten Mojokerto. (*)
Editor : Redaksi