DPD RI LaNyalla Apresiasi Inovasi Peluang Usaha Ciri Khas Bandung

abadinews.id
LaNyalla apresiasi pengusaha oleh-oleh khas Bandung

BANDUNG, Abadinews.id - Kurang pas rasanya jika kita berlibur ke Bandung, Jawa Barat tanpa pulang membawa oleh-oleh khas Kota Kembang. Saat ini, ada banyak sekali oleh-oleh khas Bandung yang bisa dijadikan buah tangan saat usai menghabiskan waktu di Bandung. Salah satu yang menarik adalah olahan makanan khas yang berhasil di olah menjadi buah tangan. Tentu saja inovasi peluang usaha oleh-oleh khas Bandung ini mendapat apresiasi Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Selasa (12/01/21)

LaNyalla menilai Bandung merupakan daerah wisata kuliner yang sangat potensial dengan ragam oleh-oleh. "Pengembangan produk oleh-oleh dapat meningkatkan income dan pendapatan daerah," tutur LaNyalla setiba di Kota Bandung dalam agenda kunjungan kerja Ketua DPD RI.

Baca juga: DPD RI Semakin Dipercaya Publik, Fahira Idris Dukung LaNyalla Pimpin Kembali DPD RI

Apa yang dilakukan insan kreatif di Bandung menurut LaNyalla dapat ditiru oleh para pelaku usaha ekonomi kreatif di daerah lain. "Inovasinya bisa ditiru oleh daerah wisata lainnya, tentu menyesuaikan dengan potensi yang dimiliki masing-masing. Yang terpenting juga adalah mengangkat kearifan lokal di daerahnya untuk menopang pariwisata," terang LaNyalla.

Baca juga: Konsep No One Left Behind dan Syubbanul Yaum Rijalul Ghod Ala LaNyalla, Tepat untuk DPD RI

Mantan Ketua Umum KADIN Jawa Timur itu menilai ada banyak produk kreatif yang bisa dikreasi menjadi oleh-oleh bagi wisatawan. "Bisa produk makanan, pakaian, kerajinan tangan, buah-buahan khas atau yang lainnya. Tentu harus didukung pariwisata, Dinas ekonomi kreatif atau Dinas terkait lainnya," jelas LaNyalla.

Sebagaimana diketahui, pemerintah telah menetapkan 15 subsektor dalam produk ekonomi kreatif. Dari jumlah itu, tiga di antaranya menyumbang cukup besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) negara. Ketiga sub sektor ekonomi kreatif tersebut antara lain kuliner, fashion dan kerajinan.

Baca juga: Bustami: Obyektif Saja, Ketua DPD Sudah Mengerjakan yang Sekarang Muncul Jadi Wacana

Kuliner menyumbang sebesar Rp. 209 Triliun atau 32,5 persen, fashion sebesar Rp. 182 Triliun atau 28,3 persen dan kerajinan sebesar Rp. 93 Triliun atau 14,4 persen.  (Ki SJ)

Editor : hadi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru