Abadinews.id, TULUNGAGUNG – Sedikitnya 150 sak beras bantuan dari Polda Jatim yang dibagikan ke Wilayah terdampak bencana alam yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung yang dibagikan melalui Polsek jajaran Polres Tulungagung.
Kegiatan pendistribusian yang dipimpin langsung oleh Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto S.I.K., M.H., yang dilaksanakan di halaman Polres Tulungagung, Rabu (5/11).
Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Modus Pelaku Penyelundupan Rokok Ilegal
AKBP Eko Hartanto dalam catatannya, agar tepat sasaran menghadirkan anggota Polsek yang terdampak bencana alam yaitu Polsek Campurdarat, Polsek Besuki, Polsek Bandung, Polsek Tanggunggunung, Polsek Pagerwojo dan Polsek Sendang.
“Pembagian beras di lakukan oleh Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, S.I.K., M.H., melalui anggota Polsek yang wilayahnya terdampak bencana dan secara simbolis diserahkan di Mapolres Tulungagung kepada masyarakat yang berhak menerima,” tutur AKBP Eko Hartanto.
Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden RI, Polsek Pabean Cantikan Ungkap Kasus Judol
Kapolres menambahkan, jajaran Kepolisian dalam hal ini Polres Tulungagung, berupaya untuk membantu beban masyarakat yang membutuhkan bantuan, terutama masyarakat yang terdampak bencana alam di 7 Kecamatan di Wilayah Kabupaten Tulungagung.
“Semoga dengan sedikit bantuan ini, dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya di wilayah hukum Polres Tulungagung,” terangnya.
Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Kasus Judi Online IDCOIN188-PG Slot Mahjong Ways 2
Dalam kesempatan ini juga AKBP Eko Hartanto S.I.K., M.H., juga menitipkan pesan kepada penerima bantuan melalui anggota Polsek jajaran yang wilayahnya terdampak, agar nantinya pendistribusian beras dari Polda Jatim kepada masyarakat yang terdampak bencana alam mengedepankan peran Bhabinkamtibmas Polsek jajaran yang wilayahnya terdampak bencana alam.
Untuk pendistribusian kali ini jumlah yang terdistribusi sebanyak 150 sak beras, 20 paket sembako dengan rincian masing masing Polsek menerima 25 sak beras dan paket sembako.(AD1)
Editor : hadi