Sampang , Abadinews.id - Warga masyarakat di dua Desa yang ada di Kabupaten Sampang kompak membangun jalan, yang di kerjakan pada hari Rabu (18/11). Jalan yang di kerjakan masyarakat setempat sekarang menjadi jalan yang bisa dilewati kendaraan motor dan penjalan kaki. Sabtu (19/12/20)
Jalan yang menghubungkan Desa Kemuning Kecamatan Sampang, dan Desa Patapan Kecamatan Torjun sepanjang 1,7 KM tersebut, 1000 meter desa patapan 700 Desa Kamuning dikerjakan masyarakat termasuk biayanya berasal dari penggalangan warga masyarakat di dua Desa tersebut.
Baca Juga: Forkopimda Jatim Tinjau Langsung Vaksin Berjalan Lancar di Sampang
Heri sebagai sesepuh dan kordinator yang di dampingi Umar mengatakan, "Jalan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat Desa Kemuning maupun Desa Patapan."
Sehingga masyarakat ikhlas untuk mengerahkan tenaga termasuk merelakan sebagian tanah yang di bangun khusus jalan.
“Awalnya tidak bisa dilewati mobil karena jalannya rusak dan sempit hanya 1 meter tapi sekarang diperlebar menjadi 3 meter."
Baca Juga: Gandeng Milenial, Bawaslu Sampang Lakukan MOU dengan Rumah Desa Hebat
Dijelaskan selama ini dana yang digunakan berasal dari swadaya masyarakat, warga perantauan yang ada di Jakarta, Surabaya serta para simpatisan, tuturnya.
Heri berharap "Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang ikut membantu proses penyempurnaan jalan poros Desa tersebut. terutama kepada Bupati Sampang."
Kades Patapan Ach. Zaikhu menyampaikan soal jalan ini, saya serahkan kepada pemerintah, untuk membantu masyarakat, supaya program APBD atau pokmas dana profensi dan dana lainnya bisa turun ke desa kami, biar jalan ini bisa digunakan oleh pengendara roda 4 juga roda 6 dan saya banyak terimakasih kepada warga Patapan dan Kamoning.
Baca Juga: Holimun Nikmah Raih Penghargaan Pemuda Pelapor
Mudah-mudahan warga Sampang mempunyai inisiatif seperti masyarakat Komuning dan Patapan, jelas Kades.
Maka dari itu kami menghimbau pada pemerintah supaya bisa membatu masyarakat Patapan dan Kamuning untuk segera meluncurkan proyek ke jalan tersebut, pungkasnya.
(Udin)
Editor : hadi