Penghargaan Penanganan dan Pengendalian Covid-19, Apresiasi Buat Jatim

avatar abadinews.id
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menerima Gatra Award 2020
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menerima Gatra Award 2020

Palembang, Abadinews.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima penghargaan Gatra Awards 2020 dalam kategori pejabat publik: sosok inspiratif penanganan, pengendalian, dan antisipasi dampak pandemi Covid-19 di Jawa Timur.  Kamis (03/12/20)

Jawa Timur dibawah kepemimpinan Khofifah dinilai sebagai provinsi yang berhasil menunjukkan perbaikan dalam pengendalian wabah Corona dalam skala Nasional. Dalam waktu yang relatif singkat, Khofifah memasifkan tes Covid-19 melalui rapid tes dan uji swab, serta menginstruksikan jajarannya melakukan pelacakan yang agresif.

Baca Juga: PT KAI Dapat Penghargaan dari Pemprov Jatim, Peringati Hari Lanjut Usia Nasional

Salah satu indikator keberhasilan yang dapat dilihat adalah positivity rate Jatim yang berada di angka 7-9 persen, sedangkan Provinsi lain rata-rata di atas 10 persen. Bahkan ada yang positivity ratenya berada di angka 30 persen.

“Penghargaan ini bukan menjadi penanda bahwa Covid-19 di Jatim telah berakhir. Sebaliknya, Covid-19 masih ada dan kita masih harus tetap berjuang hingga Covid-19 benar-benar lenyap dari Indonesia dan muka bumi ini,” tutur Khofifah usai menerima penghargaan Gatra Awards 2020 di Palembang.

“Mustahil saya bisa bekerja sendiri mengendalikan dan menuntaskan pandemi ini. Oleh karena itu, penghargaan ini tepatnya kita persembahkan kepada Forkopimda Provinsi Jatim, TNI- POLRI, Jaksa, Hakim dan Satpol PP yang secara kontinyu melakukan operasi yustisi disiplin bermasker, juga kepada Forkopimda Kabupaten/Kota, swasta, media, perguruan tinggi, dokter dan tenaga kesehatan, relawan, dan tentu kepada seluruh masyarakat Jatim yang bahu-membahu mengatasi pandemi Covid-19 ini,” terang Khofifah.

Khofifah menyebut kunci keberhasilan pengendalian Covid-19 di Jatim adalah strong partnership. Mengingat, pandemi Covid-19 adalah situasi yang baru benar-benar dihadapi tanpa ada referensi mana yang baik, efektif, dan memberikan percepatan pemulihan. Maka semua harus saling sinergi dan kolaborasi untuk menangani dan mengendalikan penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Jerit Pilu Warga Surabaya Tak Sampai ke Telinga Pemimpin, Ini Faktanya

Strong partnership tersebut, lanjut Khofifah, dilakukan sambil learning by doing, mencari format yang paling efektif, dan terus mengenali jurnal-jurnal terbaru dari WHO, Kemenkes, Laboratorium Dunia sebagai best practice dalam penanganan Covid-19. Dan menemukenali pola perilaku dan persepsi masyarakat terhadap covid-19.

“Hari ini kita siap-siap dengan Satgas Vaksin di Jatim. Mudah-mudahan semua berseiring untuk bisa menangani Covid-19 dengan cepat dan efektif,” jelasnya.

Sementara itu, Wapres RI Ma’ruf Amin melalui video conference mengatakan, setahun ini Indonesia dan Dunia berjuang menghadapi Pandemi Covid-19. Wapres yakin bahwa Indonesia akan mampu menghadapi ujian ini, bangkit menjadi bangsa yang lebih tangguh dan kuat, serta memiliki solidaritas tinggi kepada sesama.

Baca Juga: Peringatan May Day di Jatim Berjalan Aman dan Lancar

Menurutnya, sejak awal pandemi, bisa dilihat berbagai upaya dan kebaikan yang dilakukan bersama dalam mengatasi Pandemi Covid-19, sekaligus mempercepat pemulihan ekonomi Nasional.

Pada kesempatan yang sama, Wapres Ma’ruf juga ingin menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah memberikan kontribusi konkrit sebagai pelopor, inovator, pendobrak, penggerak perubahan, maupun pembawa perbaikan.

“Selamat kepada penerima Gatra Awards 2020. Semuanya telah memberikan dorongan semangat dan inspirasi bagi sesama,” tutupnya. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal