BEKASI, Abadinews.id - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin terus bergerilya mengunjungi posko PPKM Mikro, Sabtu (26/06/21).
Setelah Ulujami, Pesanggarahan, Jakarta Selatan, rombongan bergerak menuju posko PPKM Mikro di Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga: Kapolri Pimpin Upacara Hari Juang Polri ke-79, Tingkatkan Citra Polri di Masyarakat
Dalam arahannya, Kapolri meminta kegiatan tracing testing diperkuat. Jajaran Polsek dan Polres juga harus menambah penyuntikan dosis vaksin dari 50 dosis perhari menjadi lebih dari itu. "Tes PCR juga dipercepat dengan hasil minimal 1 hari," tutur Jenderal bintang empat itu.
Menurut Sigit, APD dan obat-obatan sudah cukup yang bersumber dari Dinas Kesehatan dan Walikota. "TNI-Polri siap membantu melaksanakan serbuan vaksinasi di Bekasi," jelas mantan Kabareskrim Polri.
Baca Juga: Kapolri Resmi Lantik Brigjen Dwi Irianto Jadi Kapolda Sultra
Sementara Panglima TNI berharap jika kekurangan tenaga kesehatan segera berkoordinasi. Fasilitas kesehatan kata dia terpenuhi dengan baik. "Jangan sampai ada lagi kejadian viral, pasien dibawa dengan gerobak, padahal fasilitas kendaraan/ ambulance untuk pasien masih ada," terang Hadi.
Menkes juga berharap jika terdapat kekurangan vaksin segera laporkan ke Puskesmas. "Kami siap memberikan vaksin jika ada kekurangan," tegasnya.
Baca Juga: 2 Anggota Polri Harumkan Indonesia Lewat Timnas U-23
Sebagai catatan, Pemkot Bekasi menyediakan RS darurat di GOR. Pemkot juga memiliki 8 titik tes RT-PCR yang bisa mengetes sampai dengan 2.000 sampel perhari, dengan kecepatan 1 sampai 2 hari. Kemudian ada petugas Puskesmas yang monitoring sampai tingkat RT. (AD1)
Editor : hadi