Abadinews.id, Surabaya - Masih belum terjaganya kebersihan dan ketertiban disekitar jalur KA khususnya di perkotaan Surabaya, tentu memiliki potensi bahaya bagi keselamatan dan keamanan perjalanan KA. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi KAI Daop 8 Surabaya untuk melakukan aktifitas bersih lintas dan sosialisasi keselamatan perjalanan KA di sekitar jalur KA petak Surabaya Gubeng - Wonokromo.
Manager humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa rutinitas kegiatan bersih lintas serta pelaksanaan sosialisasi tersebut diselenggarakan guna menjaga agar jalur kereta api dapat senantiasa bersih dan tertib, sehingga dapat mewujudkan keselamatan Perjalanan Kereta Api (KA) yang aman dan nyaman.
Baca Juga: KAI Commuter Daop 8 Surabaya Operasikan 60 Perjalanan Tiap Hari
Lebih lanjut, Luqman Arif mengungkapkan pada kegiatan ini diikuti oleh jajaran Manajemen dan pekerja KAI Daop 8 Surabaya. Para petugas menelusuri jalur KA serta melakukan sterilisasi jalur dari sampah maupun bangunan liar yang berpotensi mengganggu perjalanan KA.
"KAI Daop 8 juga mengoperasikan rangkaian kereta api luar biasa (KLB) dengan menarik gerbong datar (GD) untuk mempercepat pembersihan area yang ditertibkan, serta mengangkut benda - benda maupun sampah yang mengganggu di dekat jalur KA," tuturnya.
Pada kesempatan ini, petugas juga memberikan himbauan serta teguran kepada tokoh masyarakat maupun warga sekitar yang masih beraktifitas disekitar jalur KA untuk selalu menjaga keamanan jalur dari benda yang bisa menimbulkan gangguan perjalanan, serta menyampaikan sosialisasi akan pentingnya turut menjaga kebersihan, ketertiban, dan mengutamakan keselamatan perjalanan KA.
Petugas memberikan sosialisasi tentang ruang manfaat jalur KA yang diperuntukkan bagi pengoperasian KA dan merupakan daerah tertutup untuk umum, sesuai yang dijelaskan dalam undang - undang perkeretaapian No. 23 tahun 2007. Pasal 181 ayat (1), setiap orang dilarang berada di ruang manfaat jalur KA; menyeret, menggerakkan, meletakkan, atau memindahkan barang di atas rel, atau melintasi jalur KA, atau menggunakan jalur KA untuk kepentingan lain selain untuk angkutan KA.
"Bagi masyarakat yang masih nekat beraktivitas di ruang manfaat jalur KA, diancam dengan pidana penjara paling lama tiga bulan atau denda paling banyak Rp. 15.000.000, sebagaimana yang tertulis di pasal 199 pada UU tersebut," jelas Luqman Arif.
Update Pemesanan Tiket Angkutan Lebaran 2024
Baca Juga: Petugas KAI Daop 8 Surabaya Jalani Tes Urine, Pastikan Keselamatan Perjalanan
Sementara itu, penjualan tiket angkutan lebaran 2024 hingga Senin (04/03/24) pukul 10.00 wib, telah dipesan sebanyak 110.415 tiket untuk keberangkatan 31 Maret hingga 18 April atau keberangkatan H-10 hingga H+7 lebaran. Luqman Arif menjelaskan, KAI memberlakukan pemesanan tiket KA jarak jauh yakni H-45 keberangkatan.
"Pembelian tiket pada tanggal 4 Maret dapat melakukan pemesanan untuk keberangkatan 18 April, dan begitu seterusnya," tandasnya.
Untuk tiket arus mudik lebaran tanggal 31 Maret (H-10) hingga tanggal 11 April (H2 lebaran), telah dipesan sebanyak 64.689 tiket. Okupansi tertinggi terjadi pada (05/04) hingga (09/04) atau H-5 s/d H-1 lebaran, dengan total pemesanan tiket 45.513 tiket.
Mayoritas didominasi dengan pelanggan tujuan Semarang, Jakarta, Yogyakarta, Bandung serta Jember dan Banyuwangi. Adapun KA terfavorit dari Daop 8 Surabaya pada masa Angkutan Lebaran 2024 yakni KA Airlangga tujuan Pasarsenen, KA Pasundan tujuan Kiaracondong, KA Sritanjung tujuan Lempuyangan dan Ketapang, KA Jayabaya tujuan Pasarsenen, serta KA Malabar dari Stasiun Malang tujuan Bandung.
Baca Juga: Mudik Ceria Penuh Makna, Pastikan Perjalanan Aman dan Lancar
Sedangkan, untuk tiket arus balik mulai Jum'at (12/04) atau H+1 hingga Kamis (18/04) atau H+7 lebaran, saat ini sudah terpesan sebanyak 41.726 tiket. Pemesanan tertinggi terjadi pada 13 April (H+2) hingga 15 April (H+4) lebaran.
KAI Daop 8 Surabaya mengimbau kepada pelanggan apabila hendak melakukan pemesanan tiket Angkutan Lebaran 2024, untuk memperhatikan kembali data identitas diri serta jadwal keberangkatan. Jika keberangkatan KA pada tanggal yang diinginkan sudah habis terjual, pelanggan bisa menggunakan fitur connecting train yang tersedia pada aplikasi Access by KAI.
"Fitur ini akan mengkombinasikan jadwal perjalanan anda yang bersifat persambungan KA hingga tempat tujuan pelanggan," tutupnya.(4U)
Editor : hadi