Kapolres Bondowoso Tekan Kasus Penipuan dan Kekerasan Seksual

avatar abadinews.id
Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto atensi kasus penipuan dan kekerasan seksual
Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto atensi kasus penipuan dan kekerasan seksual

Abadinews.id, Bondowoso - AKBP Bimo Ariyanto resmi menjabat sebagai Kapolres Bondowoso dan serah terima jabatan (sertijab) selesai digelar Jum'at (06/05)

Pada Jum'at malam di pendopo Bupati Bondowoso, digelar pisah sambut Kapolres dari AKBP Wimboko ke AKBP Bimo Ariyanto. Rampung acara, keduanya menyampaikan beberapa hal kepada media.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Modus Pelaku Penyelundupan Rokok Ilegal

AKBP Wimboko menyebut jika Kabupaten Bondowoso punya dua kasus menonjol yakni kekerasan seksual dan penipuan. "Pencegahan dan penanganan kasus ini tentu akan menjadi atensi pengganti saya di Bondowoso," tuturnya.

Pria yang dimutasi sebagai Kapolres Ponorogo ini menyebut jika di Bondowoso sudah terbentuk Satuan Tugas Perlindungan Anak dan Perempuan (Satgas PPA).

"Itu satgas sudah bekerja. Tentunya perlu dukungan laporan dari masyarakat. Polisi tidak bisa bertindak apa-apa tanpa bantuan dari masyarakat," jelasnya.

Sementara Kapolres Bondowoso, AKBP Bimo Ariyanto menegaskan jika akan melanjutkan program-program yang menjadi legacy Kapolres sebelumnya.

Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden RI, Polsek Pabean Cantikan Ungkap Kasus Judol

"Tentunya satgas yang sudah terbentuk akan segera kami evaluasi agar Kamtibmas di Bondowoso ini bisa terjalin," terangnya.

Tentang dua kasus dominan yakni kekerasan seksual pada perempuan dan anak serta penipuan, dirinya juga bakal memeriksa terlebih dahulu.

"Tentunya setelah ini kami akan scanning dulu ya, bagaimana kasusnya. Nanti perkembangan akan kami segera rilis," tegasnya.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Kasus Judi Online IDCOIN188-PG Slot Mahjong Ways 2

Ia menegaskan jika akan berkomitmen dalam hal penegakan hukum di Kabupaten Bondowoso.

"Dalam hal ini kita akan selurus lurusnya, profesional dalam menegakkan hukum," pungkas AKBP Bimo Ariyanto.(AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal