Warganet Curhat, Pemalakan di Belakang RS Gambiran Kediri Ramai

avatar abadinews.id
Lokasi rawan tempat preman biasa malak pengendara
Lokasi rawan tempat preman biasa malak pengendara

Abadinews.id, Kota Kediri - Curhat seorang warganet yang mengaku hampir menjadi korban pemalakan di jalanan belakang RSUD Gambiran Kota Kediri ramai di media sosial.

Sejak dibagikan oleh akun @infokediriraya 18 jam lalu, unggahan itu sudah dikomentari ratusan pengguna Instagram.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Gelar Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2024

Pemalakan itu nyaris dialami oleh Hadni, pemilik akun @halloorosianaa_, seperti ditulis dalam unggahan Info Kediri Raya.

Dia mengaku hampir menjadi korban pemalakan saat pulang kerja.

Peristiwa itu terjadi di depan kafe ‘Cafeku’, Kelurahan Pakunden, Kecamatan Pesantren Kota Kediri sehabis maghrib.

Dia dipepet oleh pengendara motor yang langsung meminta uang dan rokok.

“Hallo min…. mau share pengalaman aku semalem kena BEGAL di jl b6lakang RS GAMBIRAN 2 sampai SMPN 5 KEDIRI.. ati2 banget kalo lewat sana apalagi habis magrib, kemarin AQ pulang kerja lewat sana sampai depan Cafe "CAFEKU" mendadak di pepet sama orang pake motor yang lampunya mati. AQ pikir orang MW bareng soalnya lampunya mati.. ternyata AQ denger dia teriak sambil mepet ngomong Cok njalok dweete, njalok rokok mandeko, kaget AQ langsung tancap gass,” tutur korban dalam ceritanya.

Beruntung ada kendaraan lain di belakangnya yang membuat pelaku langsung kabur.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Gelar Jum'at Curhat, Cegah Kenakalan Remaja dan Jaga Kamtibmas

“Sampek per3an SMP 5 tetap di ikutin sampai ada mobil dibelakangku yang klakson?, akhirnya orang yang ikutin aku belok atau puter balik aku gatau pokok wes dak ada tak liat,” jelasnya pada postingan.

Dalam curhatan itu dia juga menggambarkan ciri-ciri pelaku yang menggunakan motor Beat putih dan helm hijau.

Akun Info Kediri Raya lantas membandingkan dengan kasus yang sebelumnya sempat diceritakan oleh @fitriarahmaa_. Dia mengalami pembegalan dekat KUD Ngletih awal April lalu.

“Apakah pelaku sama dengan kejadian sebelumnya (slide kedua),” terang Info Kediri Raya dalam captionnya.

Baca Juga: Reskrim Polsek Krembangan Tangkap Pelaku Judi Online di Bulak Banteng

Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si., dikonfirmasi terkait hal ini mengaku segera menerjunkan tim Resmob dari Satuan Reserse Kriminal.

“Tim Resmob segera saya turunkan,” tegas Teddy.

Pihaknya juga akan mengintensifkan patroli di daerah rawan, khususnya pada jam-jam tertentu untuk mengantisipasi hal serupa terjadi.

“Giat patroli di daerah-daerah rawan gangguan pada jam-jam rawan akan diperketat,” tutupnya.(AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal