Abadinews.id, Surabaya - Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) V Laksamana Pertama TNI Supardi secara resmi melepas ratusan peserta Mudik Asyik Gratis Naik Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banjarmasin-592 yang mengangkut masyarakat dari Surabaya dan dari sejumlah daerah di Jawa Timur sebanyak 170 Orang beserta puluhan Unit sepeda motor di Dermaga Madura Koarmada II, Ujung Surabaya. Selasa (25/04/23).
Selanjutnya, Kapal perang buatan PT PAL Indonesia yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Agung Ari Wibowo tersebut akan berlayar menuju Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang untuk menjemput para peserta mudik gratis bersama TNI AL sebanyak 350 penumpang beserta sepeda motor menuju Jakarta. Diperkirakan sampai di Jakarta pada hari Kamis, 27 April 2023.
Baca Juga: Ketua DPD RI Lepas Pawai Fajar 1 Muharram 1446 Hijriyah
Sebelum melepas keberangkatan KRI Banjarmasin, Danlantamal V dengan didampingi Asops Danlantamal V Kolonel laut (P) Muhammad Taufik, Kadispotmar Koarmada II Kolonel Laut (P) Martinus Hary Wibowo, dan Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Herlina meninjau kesiapan sarana dan prasarana Kapal perang yang akan digunakan para peserta mudik gratis selama pelayaran singkatnya ke Semarang dan Jakarta. Selanjutnya Danlantamal V juga berkesempatan menyapa para penumpang mudik gratis dengan kapal perang.
Baca Juga: Kaskoarmada ll Buka Sosialisasi Lapor SPT Tahunan di Mako
Mudik asyik gratis dengan menggunakan KRI Banjarmasin-592 dari Jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) ini terselenggara berkat kerjasama TNI AL dengan Kementerian Perhubungan, Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) dan PT. Pelindo. Usai lebaran tepatnya tanggal 25 April 2023 dari Surabaya KRI Banjarmasin-592 mendukung warga masyarakat untuk balik ke Semarang maupun Jakarta.
Baca Juga: Peringati HUT ke-78 TNI AL, Lanal Banyuwangi Gelar Prokasih
Program mudik gratis naik kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan Pemerintah untuk mengurangi pemudik sepeda motor lintas Kota lintas Provinsi yang sangat rentan dengan kecelakaan yang berakhir dengan korban jiwa. Dengan menggunakan kapal perang tentunya dapat mengurangi resiko kecelakaan dan kemacetan di jalanan.(AD1)
Editor : hadi