TMMD ke-116 Tahun 2023 Akan Dilakukan di Kodim 0827 Sumenep

avatar abadinews.id
Danrem 084/BJ Brigjen TNI Terry Tresna Purnama
Danrem 084/BJ Brigjen TNI Terry Tresna Purnama

Abadinews.id, Surabaya - Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M., menerima paparan kesiapan TMMD ke-116 dari Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Dony Pramudia Mahardi, S.E., di ruang data Makorem 084/BJ Jl. A. Yani No. 1 Surabaya, Selasa (11/04/23).

TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) adalah Operasi Bhakti TNI yang yang dilaksanakan dengan batas waktu tertentu yakni selama 30 hari. Sehingga memerlukan perencanaan dan persiapan yang baik dan maksimal serta dukungan dari seluruh instansi terkait di daerah, juga dukungan dari masyarakat di sekitar lokasi TMMD.

Baca Juga: Pererat Silaturahmi dengan Rakyat, TNI Gelar Bhakti Kesehatan Massal

Dalam arahanya Danrem 084/BJ mengatakan, "Buat perencanaan yang maksimal sebelum TMMD dilaksanakan, sehingga marwah TMMD untuk membangkitkan semangat gotong-royong masyarakat dalam membangun desa bisa terwujud," tutur Brigjen TNI Terry.

Kehadiran TMMD adalah untuk menjalin Kemanunggalan TNI dan Rakyat, sehingga sinergitas dengan seluruh unsur harus benar-benar maksimal, jelasnya.

Baca Juga: Korem 084/BJ Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW 1446 H / 2024 M

Danrem juga berharap agar waktu yang ada bisa dimanage dengan matang. Laksanakan Pra TMMD menjelang pelaksanaanya, sehingga seluruh sasaran yang akan dikerjakan dapat tercapai 100 persen.

Dalam paparanya Dandim 0827/Sumenep mengatakan, "TMMD ke-116 akan dilaksanakan selama 30 hari yang dimulai pada Minggu kedua Mei sampai dengan Minggu kedua Juni tahun 2023 di Desa Tanjung dan Desa Sarokah, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep," terangnya.

Baca Juga: Berbagai Instansi Bersatu saat Latihan Penanggulangan Bencana

Sasaran kegiatan meliputi sasaran fisik dan sasaran non fisik. Sasaran fisik yang dikerjakan berupa pengaspalan jalan, pembangunan paving stone, RTLH, pemasangan atap teras masjid dan MWK masjid As-Salam. Sedangkan sasaran non fisik meliputi penyuluhan Wawasan Kebangsaan, Narkoba, Stunting, pengurusan sertifikat, UMKM penanaman jagung, tutup Letkol Czi Dony. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal