Jelang Nataru Tiga Pilar Gresik, Gencarkan Prokes di Terminal Bunder

abadinews.id
Babinsa, Satpol-PP dan Bhabinkamtibmas terus gencarkan Prokes di Terminal Bunder

GRESIK, Abadinews.id - Jelang Nataru kegiatan Ops Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 di wilayah Kabupaten Gresik terus digencarkan Tiga Pilar diantaranya Kodim 0817/Gresik, Polres serta Satpol-PP Kabupaten Gresik guna mencapai masyarakat bebas Covid-19. Dengan mengingatkan masyarakat untuk tetap menggunakan masker dan mematuhi Protokol Kesehatan, Rabu (22/12/21).

Menjelang Nataru (Natal dan Tahun Baru), masyarakat selalu dihimbau untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan dalam beraktifitas diluar rumah, biasanya masyarakat menggunakan kesempatan Natal dan Tahun Baru berkumpul bersama rekan dan keluarga sehingga dapat terjadi kegiatan berkerumun yang mengakibatkan meningkatnya paparan virus Covid-19.

Baca juga: Pererat Silaturahmi dengan Rakyat, TNI Gelar Bhakti Kesehatan Massal

Bertempat di Terminal Bunder, petugas gabungan menyisir untuk memberikan himbauan kepada para penumpang maupun sopir angkutan umum untuk tetap disiplin dalam menerapkan Protokol Kesehatan, dengan menggunakan masker maupun tidak bergerombol ketika menunggu antrian disekitar terminal.

Baca juga: Korem 084/BJ Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW 1446 H / 2024 M

Peltu Ari S, Bintara Tertua dari Kodim 0817/Gresik mengatakan, menjelang Nataru Tig Pilar Kabupaten Gresik tetap melakukan patroli secara bersinergi untuk menciptakan Kabupaten Gresik aman, tertib dan meminimalisir adanya penyebaran virus Covid-19.

Baca juga: Berbagai Instansi Bersatu saat Latihan Penanggulangan Bencana

“Selain di terminal kami juga melakukan patroli ke wilayah binaan masing-masing, kami juga mengamankan dan memantau tempat-tempat ibadah (Gereja) yang akan digunakan dalam ibadah Natal, antisipasi dan penerapan disiplin Protokol Kesehatan selalu kami sampaikan baik kepada masyarakat yang beribadah maupun pengurus gereja, agar masyarakat bisa beribadah dengan nyaman dan aman dari bahaya virus Covid-19," tutupnya.(Bejo)

Editor : hadi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru