Geliat Warna Warni Jodipan Fest, PPKM Level 2 Siap Buka Kampung Wisata

abadinews.id
Kampung warna warni siap buka kembali wisata kreatif

Malang, Abadinews.id - Siapa yang tidak tahu destinasi wisata kampung tematik di Kota Malang yang paling terkenal dan Poluler di Indonesia? Ya Kampung Warna Warni Jodipan Kota Malang yang kira-kira 6 tahun lalu kampung ini masih kumuh dan kelihatan semrawut. Kampung di Bantaran Sungai Brantas di bawah jembatan Bug Gludug Kota Malang kerap kali di terjang banjir saat Sungai Brantas meluap, kini sudah disulap menjadi kampung Wisata, Minggu (10/10/21).

Hari Minggu 10 Okteber 2021 Kampung Warna Warni Jodipan genap berusia 5 tahun merayakan ulang tahun dalam bentuk Festival Warna Warni Jodipan dengan tema Geliat Warna Warni dengan segala macam potensinya. Acara di pandu oleh Mouzza Zee Leadis Bikers Sabang Merauke yang dua tahun ini karena pandemic Covid 19 lebih banyak menghabiskan waktu keliling dari kampung ke kampung wisata di Jawa Timur.

Baca juga: Kakang Mbakyu Kota Malang Ramaikan Festival Dolanan di Kampung Dolan

Acara yang di gelar secara virtual dan tidak menerima pengunjung dari luar karena PPKM di Kota Malang masih level 3. Yang di undang adalah warga RT 1, 2 dan 3 RW 2 kelurahan Jodipan serta Lurah, Babinsa Babinkamtipmas serta Disporapar Kota Malang. Masyarakat yang ingin menonton resepsi perayaan HUT ke-5 cukup dengan melihat live streaming melalui saluran inspire media TV.

Pada kesempatan itu Sony Parin selaku ketua RW 2 Kelurahan Jodipan Kecamatan Blimbing merasa terharu dan bangga dengan warga KWJ karena dimas pandemic Covid 19 ini dengan penerapan PSBB tahun lalu dan PPKM tahun sekarang praktis KWJ tutup total selama 1,5 tahun. “karena warga patuh terhadap kesehatan, maka masih ada asa dan harapan bahwa tidak lama lagi jika PPKM level 2 maka kampung kita akan di buka”. Sambut warga yang hadir berdiri dan bertepuk tangan.

Baca juga: Finalis Kakang Mbakyu Kota Malang Ramaikan Festival Buk Gluduk

Acara live event yang di gelar di KWJ menggunakan protokol kesehatan ketat dan di monev oleh pegawai Dinas kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang. Dalam sambutan recording Kepala Disporapar Kota Malang Ida Ayu made Wahyuni, SH menyampaikan “berawal dan diritis dari Kampung Warna Warni Jodipan yang dulu kota malang sangat sedikit destinasi wisatanya, Kini ada 22 kampung tematik Kota Malang yang layak di kunjungi untuk wisata edukasi dan studi banding.”

Acara digelar mulai menyanyikan lagu indonesi raya. Tarian pembuka Grebeg Sabrang, Sambutan ketua RW setelah itu pemotongan tumpeng HUT ke-5 Kampung Warna Warni Jodipan. Tari tarian lain seperti Tandak Maseng, Oglek dan Tari Corona mewarnai geliat Warna Warni Fest Kampung Warna Warni Jodipan. Sekitar dua jam acara berlangsung yang dikemas secara hybrid kombinasi siaran recording, live di studio dan live event di KWJ ini dijadikan media promosi bahwa KWJ siap di buka kembali untuk wisata.

Baca juga: Dikbud Kota Malang Gelar Anugrah Insan Budaya di Hari Pahlawan

Sementara di studio Inspire Media Hadir Agus Kodar koordinator acara yang di pandu oleh Ki Demang ketua Forkom Pokdarwis Kampung Tematik Kota Malang menyampaikan bahwa kedepan Kampung warna warni akan membuka kampungnya menjadi kampung rintisan co-working space ekonomi kreatif. “Kampung warna warni ini sudah layak menjadikan tempat bagi generasi muda cukup bekerja di kampungnya saja”. Mereka yang kreatif di bidang seni pertunjukan, kuliner, kerajinan, seni rupa, desain, foto dan videografi dapat ditampung dengan kratifitasnya dan menghasilkan uang di kampungya sendiri. Terang agus dengan optimis yang berpengalaman bekerja di bidang perhotelan. (Er)

Editor : hadi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru