Abadinews.id, Jateng - Menyusul pemberian beasiswa pelatihan UMKM oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme – BNPT dan Komite Penyelarasan Teknologi Informasi dan Komunikasi -KPTIK kepada 10 anak muda terpilih dari Desa Kahuman Kabupaten Klaten, pihak Cybers Academy selaku pelaksana pelatihan sudah mempersiapkan jadwal pelatihan dalam waktu dekat ini.
Hal itu disampaikan Kepala KPTIK Ir. Dedi Yudianto, MBA usai peluncuran Warung NKRI Digital di Desa Kahuman, Kecamatan Polaharjo, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah pada Rabu (07/02). KPTIK secara khusus melibatkan Cybers Academy untuk memberi pembinaan kepada seluruh pelaku usaha Warung NKRI Digital dalam mengembangkan usaha secara professional dan profitable.
Baca juga: Ratusan UMKM Ikuti BDS 2024, Digelar di Kantor Pajak Surabaya
Cybers Academy akan menyiapkan platform dengan metode pembelajaran yang unik, praktis, fleksibel, dan menyenangkan, bahkan bisa diakses oleh siapa pun dan dari mana saja di seluruh Indonesia. Dengan demikian, pelaku usaha akan menjadi fasilitator bagi warga dan pengunjung Warung NKRI Digital yang ingin belajar berusaha menggunakan patform dari Cybers Academy.
Variasi konten yang ditawarkan terdiri dari pendidikan formal dan nonformal, yang disajikan lewat perspektif kreatif dengan trainer-trainer berkualitas.
Cybers Academy hadir di setiap Warung NKRI Digital dan akan menjadi salah satu dari platform digital hub yang ditawarkan Warung NKRI Digital. Cybers Academi bisa menggerakkan ekonomi desa dengan pendekatan digital.
Pada gilirannya, pelaku usaha Warung NKRI Digital akan dilatih sehingga mampu menjadi wadah untuk pencari kerja dengan menawarkan bursa kerja yang dinamakan Talent Hub, termasuk memberikan pelatihan-pelatihan kerja yang sedang diminati saat ini antara lain Digital Marketing, Developer Website, hingga pelatihan untuk bisnis kopi seperti barista dan pemasaran usaha kopi.
Warga yang dilatih menjadi agen-agen digital juga bisa meraup untung dengan pendapatan dari transaksi digital seperti QRIS, PPOB, POS Online, listrik, PDAM, dan lain-lain.
Baca juga: Koperasi Polres Jember Raih Penghargaan di Hari UMKM Nasional 2024
Dengan menyalurkan kegiatan warga pada usaha-usaha yang produktif, Warung NKRI Digital ini diharapkan mampu meminimalisir atau mencegah penyebaran paham radikalisme dengan memanfaatkan tekhnologi digital.
KPTIK yang gencar melaksanakan program Digitalisasi Warung Kopi di berbagai daerah menarik kepercayaan pihak BNPT untuk bekerjasama membangun 37 Warung NKRI Digital yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, termasuk 1 usaha Warung NKRI Digital yang berada di Hongkong.
Sejauh ini sudah ada 22 Warkop Digital binaan KPTIK dan seluruhnya sudah rersmi bergabung dalam program Warung NKRI Digital di BNPT. Dan saat ini sudah ada 14 Warung NKRI yang berhasil bermigrasi menjadi Warung NKRI Digital dari 30 Warung NKRI yang didirkan BNPT sejak tahun 2022 lalu.
Baca juga: BLITE Expo 2024, Satu Tahun Pasar Turi Baru Gelar Pameran UMKM
Jadi dengan bergabungnya 22 Warkop Digital dan 14 Warung NKRI menjadi Warung NKRI Digital, maka saat ini BNPT telah memiliki 37 Jaringan Warung NKRI Digital yang tersebar di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Papua, dan dari Miangas sampai Pulau Rote.
Peluncuran Warung NKRI Digital resmi dilaksanakan BNPT di Desa Kahuman, Kecamatan Polaharjo, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Warung Pawon Ndeso menjadi pilihan pertama lokasi peluncuran program Warung NKRI Digital.
Kepala BNPT Komjen Pol. Prof. Dr. H. Mohammed Rycko Amelza Dahniel, M.Si., meresmikan langsung Peluncuran Warung NKRI Digital di Desa Kahuman, Klaten pada Rabu (07/02) yang dihadiri Bupati Klaten Sri Mulyani dan Kepala Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah Haerudin, S.H., M.H.(4U)
Editor : hadi