Hotel Vasa Bersama AWS Berikan Bansos ke Korban Kebakaran di Kelurahan Jepara

abadinews.id
AWS bersama Hotel Vasa dan sekretaris komisi A DPRD Surabaya Budi Leksono (Bulek 99) salurkan bantuan ke korban kebakaran

Abadinews.id, Surabaya - Sebagai bentuk kepedulian pada warga korban kebakaran di kawasan Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan, Surabaya. Hotel Vasa Surabaya bersama Aliansi Wartawan Surabaya (AWS) didampingi Sekretaris Komisi A DPRD Surabaya Budi Leksono (Buleks) menyalurkan bantuan.

Bantuan berupa sembako itu diserahkan secara langsung oleh perwakilan Hotel Vasa Surabaya kepada 66 warga terdampak kebakaran, Selasa (16/01).

Baca juga: AWS Hadirkan Kadis Kominfo Jatim di Kongres ke-1 Paparkan Kemerdekaan Pers

Marketing Communication Hotel Vasa Mega berharap, bantuan dari Hotel Vasa Surabaya bisa meringankan beban warga terdampak kebakaran.

"Setelah mendapatkan informasi terkait kebutuhan korban kebakaran, kami segera bergerak untuk memberikan bantuan," tuturnya.

Apa yang kami berikan ini, semoga sesuai dengan yang dibutuhkan warga korban terdampak, jelasnya.

Wakil Ketua AWS Kiki Kurniawan mengucapkan rasa syukur atas bantuan yang dikucurkan Hotel Vasa kepada korban kebakaran.

Baca juga: Awal Tahun 2024, AWS Gelar Pra Kongres di Surabaya

"Semoga bantuan ini juga bermanfaat bagi warga Surabaya, saya bersama Aliansi Wartawan Surabaya juga mendampingi perwakilan hotel Vasa Surabaya untuk menyalurkan korban kebakaran di jalan Jepara Surabaya," terang Kiki.

Sementara Budi Leksono (Bulek) mengucapkan terimakasih kepada Hotel Vasa Surabaya yang telah menyalurkan bantuannya melalui program dana CSR.

"Saya ucapkan terimakasih kepada manajemen Hotel Vasa yang sudah peduli kepada warga kami pasca kebakaran dengan pemberian sembako untuk dikonsumsi," tukas Bulek.

Baca juga: Bukti Wujud Nyata, Anggota AWS Lakukan Penandatanganan Pakta Integritas

Maka dari itu, dia meminta Pemkot Surabaya untuk membangun kembali hunian warga dengan bekerjasama dengan perusahaan melalui dana CSR.

"Saya juga minta dari Pemerintah Kota Surabaya, jadi jangan melihat dengan kondisi status ya, tetapi ini adalah warga Surabaya yang ingin mendapatkan hak yang sama tentu dalam hunian," pungkas Budi Leksono.(4U)

Editor : hadi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru