Polres Tanjung Perak Lakukan Pengalihan Jalur R2, Perbaikan Jaringan PLN di Jembatan Suramadu

avatar abadinews.id
Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya saat lakukan pengalihan arus
Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya saat lakukan pengalihan arus

Abadinews.id, Surabaya - Pengalihan Jalur roda dua atau motor di Jembatan Suramadu dari arah Surabaya menuju Madura sementara ditutup. Penyebabnya, lantaran ada perbaikan aliran listrik dari PLN. Seluruh motor akhirnya dialihkan ke jalur kendaraan roda empat.

Kasat lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKP Eko Adi Wibowo S.H., menjelaskan, penutupan sementara jalur motor itu berkaitan dengan adanya perbaikan jaringan listrik.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Gelar Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2024

"Jaringan listrik itu tertanam pada jalur roda dua Jembatan Suramadu, sehingga ada pembongkaran pada material jalan. Perbaikan itu dilakukan PT PLN Unit Induk Distribusi Jatim," tutur Eko.

Penutupan jalur roda dua itu ditutup mulai hari ini Selasa (19/07/22) dan diperkirakan hingga 6 bulan ke depan. Karena itu, agar pengerjaan berjalan lancar, jalur motor harus steril, terang Eko, Selasa (19/07/22).

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Gelar Jum'at Curhat, Cegah Kenakalan Remaja dan Jaga Kamtibmas

Eko menjelaskan, rekayasa lalulintas dilakukan dengan cara mengalihkan seluruh motor yang menuju Madura dari arah Surabaya di jalur kendaraan roda empat. Sedangkan pemasangan pembatas, sudah dilakukan oleh anggota Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Perwira Polisi dengan tiga balok Emas di pundaknya. AKP Eko menguraikan, Seluruh motor diwajibkan melaju di lajur paling kiri atau darurat. Dengan begitu, kendaraan roda empat ke atas, masih memiliki dua lajur, yaitu lajur tengah dan cepat.

Baca Juga: Reskrim Polsek Krembangan Tangkap Pelaku Judi Online di Bulak Banteng

"Tiga ratus traffic barrier atau pembatas jalan telah kami pasang di sepanjang ruas jalan utama jembatan. Jalur motor menempati jalur darurat pada sisi kiri. Rencananya, pengalihan arus berlangsung hingga 6 bulan ke depan atau sampai perbaikan listrik selesai," jelasnya.

Kasat lantas Eko Adi Wibowo, menambahkan agar para pengendara motor bersabar dalam memacu kendaraannya, sehingga tidak sampai beralih ke lajur tengah, apalagi lajur cepat. Karena hal itu bisa membahayakan.(AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal