Eri Cahyadi Peduli Pendidikan Arek Suroboyo Demi Masa Depan

avatar abadinews.id

Surabaya, Abadi news.id ~ Dalam agenda kali ini Eri Cahyadi membantu anak-anak yang tidak bisa mengambil ijazahnya supaya mereka bisa melanjutkan cita-cita demi masa depan putra putri khususnya warga Surabaya, acara ini bertempat di Jalan Kutai no. 57 Surabaya, Selasa (20/10/20).

Eri mengungkapkan bahwa, "Sangat bangga bisa membantu tadi banyak yang SMA sama SMK, jadi banyak ijazah yang belum bisa diambil karena masih ada tunggakan apakah itu tunggakan SPP atau tunggakan yang lainnya. Selalu kami katakan bahwa yang namanya pendidikan itu adalah pendidikan yang memang harus didapatkan oleh warga Indonesia ini, kita ngomong Surabaya berati apapun itu harus menjadikan warga Surabaya."

Baca Juga: Eri Cahyadi Ucapkan Terima Kasih Kepada KARSA Yang Telah Mendukungnya

Lanjut Eri, Karena inilah yang tadi saya katakan bahwa, ada SMK yang belum bisa mengambil ijazah ada yang masih tertunggak. Karena itu insyaallah program saya tidak ingin lagi melihat anak-anak SMA yang warga Surabaya mengalami kejadian seperti ini, karena itu insyaallah program kami di 2021 adalah memberikan beasiswa kepada seluruh anak SMA yang ada di Surabaya.

Baca Juga: SAPMA PP Surabaya: Eri-Armuji Menang di Tengah Kepungan Koalisi Besar

Kalau dulu itu Popda tapi bentuknya tidak kita diberikan dalam bentuk Popda tapi dalam bentuk beasiswa dan dalam hitungan di sananya itu adalah termasuk biaya yang diperlukan, insyaallah setelah nanti 2021 kalau program kita bisa berjalan insyaallah yang namanya penunggakan ijasah atau ijazah tidak bisa diambil tidak lagi terjadi di kota Surabaya, imbuhnya.

"Total yang diberikan ini terus bergerak karena kami punya tim saber, ada 3 orang yang memang dari dulu itu adalah dari lulusan temen-temen yang memang dibiayai oleh Pemerintah Kota generasi emas. Kalau bibit unggul generasi sebelumnya kalau sekarang generasi emas, ketika teman-teman bibit unggul ini merasa bahwa dibantu oleh Pemerintah Kota bermanfaat dan teman-teman merasakan susahnya tidak bisa keluar ijazah karena itu bibit unggul ini memiliki kelompok yang tugasnya sebagai tim saber seperti biasa jangan sampai adik-adik di bawahnya bibit unggul ini merasakan sulitnya tidak bisa menerima ijazah," jelasnya.

Baca Juga: PP Instruksikan Seluruh Anggota Berkontribusi Bangkitkan Ekonomi

Sehingga kita bergerak terus misalnya ada yang tidak bisa ambil ijazah, di masukkin sekolah satu persatu tidak di berikan biaya apapun tidak pernah dapat honor atau biaya apapun tapi kecintaan teman-teman inilah kepada adiknya jangan sampai adik-adik itu mengalami nasib yang seperti dialami mereka dulu, tutup Eri Cahyadi. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal