SURABAYA, Abadinews.id - Wakil Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Wilayah Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengukuhkan para pengurus Majelis Ta'lim Perempuan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (MTP-IPHI) Wilayah Jawa Timur periode 2020-2025 di Gedung Sabha Nugraha, Kantor Dinas Pendidikan Jatim Jl. Gentengkali Surabaya, Jumat (08/10/21).
Dalam kesempatan tersebut, Emil, sapaan akrabnya berpesan kepada para pengurus MTP-IPH Jatim yang baru dilantik, agar turut mendorong gerakan vaksinasi di lingkungan sekitar mereka.
Baca Juga: PT KAI Dapat Penghargaan dari Pemprov Jatim, Peringati Hari Lanjut Usia Nasional
"Satu hal yang saat ini paling penting adalah gerakan kita diawal ini, difasilitasi untuk mendorong vaksinasi bagi para Hajjah. Siap nopo mboten ?," ajak Emil, seraya disetujui oleh para pengurus MTP-IPHI Wilayah Jawa Timur yang hadir.
Lebih lanjut Emil juga meminta kepada para pengurus MTP-IPHI Jatim agar menjadi garda, khususnya untuk mengajak para Hajjah, yang berusia diatas 60 tahun agar mendapatkan prioritas vaksin.
"Diatas 60 tahun kekhawatiran memiliki penyakit bawaan. Jangan khawatir, karena semua vaksin telah diuji dan sudah melewati BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan). Per hari ini tidak ada akibat vaksin yang membahayakan, KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) kecil-kecil seperti demam itu wajar. Jadi banyak hal positif yang dapat kita lakukan ditengah masyarakat," ujar Emil.
Dikesempatan yang sama, mantan Bupati Trenggalek tersebut menyampaikan, bahwa gerakan mendorong vaksinasi tersebut menjadi salah satu tantangan terpenting yang harus dimaksimalkan, meski saat ini masih masuk dalam masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Selain itu, dirinya juga meminta agar masyarakat dan para pengurus MTP-IPHI Jawa Timur agar tetap rutin memeriksakan kesehatannya.
"Jadi sebenarnya bukan hanya rendahnya kasus Covid-19 saja, tapi juga seberapa banyak pengajuan sample. Bisa saja kasus rendah, karena kita tidak tes. Jadi, meski saat ini kasus Covid-19 sudah rendah, kita harus tetap rajin tes agar kita tahu. Semakin rendah prosentase positif Covid-19, baiknya diimbangi dengan hasil tes yang memadai maka hasilnya akan baik," jelas Emil.
Baca Juga: Jerit Pilu Warga Surabaya Tak Sampai ke Telinga Pemimpin, Ini Faktanya
Dirinya pun mengapresiasi tingginya antusiasme dan dedikasi para pengurus MTP-IPHI Jatim untuk memaksimalkan organisasinya dalam mengambil bagian dari kegiatan masyarakat, utamanya di masa pandemi Covid-19.
"Jangan lupa tetap terus periksakan kesehatan kita. Vaksin menjadi bagian terpenting, apalagi bagi IPHI. Karena setiap yang akan ke Tanah Suci harus sudah divaksin," pesan Emil.
Dirinya juga berharap, visi dari MTP-IPHI Jatim dapat terus diwujudkan. Yaitu menjadi perempuan muslimah yang sholeha dan teladan bagi Indonesia. Dimana visi tersebut diupayakan tidak hanya dalam sisi agama saja, namun juga sisi sosial.
Baca Juga: Peringatan May Day di Jatim Berjalan Aman dan Lancar
"Tentunya saat alumni tanah suci berkumpul bersama di tempat ini tentunya ada energi positif dan sinergi dari para perempuan. Keluarga besar IPHI akan berjalan dengan efektif dan baik," ujar Emil.
Pada kegiatan tersebut, Wagub Emil mengukuhkan 31 Dewan Pengurus MTP-IPHI Jatim sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Pengurus Wilayah Majlis Taklim Perempuan (MTP) Nomor 3.01/SKEP/PW-JTM/1/2021 yang diitetapkan pada tanggal 9 Februari 2021. Adapun saat ini, untuk Dewan Pengurus MYP-IPHI Jatim diketuai oleh Hj. Dewi Masyitoh, Wakil Ketua 1 oleh Hj. Uswatun Hasanah, Wakil Ketua 2 oleh Hj. Syariah Usman dan Wakil Ketua 3 oleh Hj. Nur Haida serta Wakil Ketua 4 Hj Sri Sofiati.
Turut hadir menyaksikan pengukuhan MTP-IPHI Jatim periode 2020-2024, Wakil Ketua Dewan Penasihat MTP-IPHI Jatim sekaligus Ketua TP PKK Jatim Arumi Bachsin Emil Dardak, serta Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi.(Er)
Editor : hadi