GRESIK, Abadinews.id - Kepala Kepolisian Polres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si., menghadiri Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang dilangsungkan di Lapangan Pengkab Gresik, Jumat (01/10/21).
Pelaksanaan upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2021 yang bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Bupati Gresik Fandi Achmad Yani, S.E., dengan tema “Indonesia Tangguh Berlandaskan Pancasila" yang diikuti oleh satu peleton dari TNI/Polri, Sat Pol PP, Dishub dan para tamu undangan itu berjalan dengan khidmat.
Baca Juga: Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Polres Gresik Jelang Pilkada Serentak 2024
Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis seusai mengikuti pelaksanaan upacara mengatakan, upacara itu dimaksudkan untuk mengenang para pahlawan Revolusi yang telah gugur dalam tragedi Nasional pada tahun 1965. Beliau mengingatkan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak pernah melupakan sejarah bangsanya sendiri.
Baca Juga: Kapolres Gresik Dampingi Bupati Upacara Kesaktian Pancasila
Dalam perjalanan sejarah bangsa, banyak sekali rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Dengan peringatan Kesaktian Pancasila ini, diharapkan semangat tekad jiwa Bhinneka Tunggal Ika yang berlandaskan Pancasila semakin melekat kepada para pemuda penerus bangsa, sehingga bangsa Indonesia ini tetap utuh dalam satu kesatuan.
“Negara kita memiliki banyak sekali sejarah, semoga dengan sejarah itu menjadikan pelajaran ke depan supaya tidak terjadi hal yang sama pada negara kita, dan upacara ini dimaksudkan untuk memperingati serta mengenang para pahlawan, sekaligus sebagai kilas balik tentang peristiwa yang terjadi pada tahun 1965 yang dikenal dengan Gerakan 30 September,” terang AKBP Mochamad Nur Azis.
“Untuk tahun ini, karena pandemi Covid-19, Upacara Hari Kesaktian Pancasila dilaksanakan berlangsung singkat dan menerapkan Protokol Kesehatan, untuk meminimalisir kerumunan. Terus kita tanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan di masa pandemi ini persatuan dan gotong royong menangani Covid-19 ini sangat diperlukan," pungkasnya. (Bejo)
Editor : hadi