Polda Jatim Didukung Ketua PWNU Lakukan Vaksin Covid Bagi Masyarakat

avatar abadinews.id
Ketua PWNU Jatim KH. Marzuki Mustamar
Ketua PWNU Jatim KH. Marzuki Mustamar

SURABAYA, Abadi news.  id - Polda Jawa Timur dimasa PPKM Darurat terus membantu meringankan beban masyarakat dengan membagikan Bantuan Sosial (Bansos). Khususnya bagi masyarakat yang terdampak Covid-19, Sabtu (21/08/21).

Bantuan yang diberikan Polri (Polda Jatim) bersama Polres jajaran berupa sembako. Selain memberikan Bansos. Polda Jatim juga sudah melakukan Vaksinasi kepada seluruh masyarakat Jawa Timur.

Baca Juga: Polda Jatim Gelar Tasyukuran di HUT Korps Brimob Polri ke-79

Selain menggelar vaksinasi, Polda Jawa Timur juga menghimbau kepada masyarakat Jatim, untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes).

Dukungan untuk Polda Jatim pun terus mengalir, salah satunya dari KH. Marzuki Mustamar ketua PWNU Jatim menyampaikan, menghimbau kepada seluruh warga Jawa Timur. Kaum muslimin, warga Malang Raya, warga Madura, warga Jawa, ayo ikut vaksin. Karena vaksin aman dan halal.

Baca Juga: Ditreskrimum Polda Jatim Tangkap Enam Komplotan Spesialis Curanmor

"Ayo warga Jatim ikut vaksinasi, vaksin aman, sehat dan halal. MUI menyatakan halal, ulama Mesir, Saudi, Quait, Uni Emirat Arab, menyatakan halal. Dan para masyaih terkenal dari Lirboyo, Ploso, dan yang lain juga bersedia divaksin artinya menurut bilqolak halal," tutur KH. Marzuki Mustamar, ketua PWNU Jatim."

"Mari kita ikuti para ulama, mari kita contoh para ulama, mari kita bersedia divaksin dan tidak usah ribet tentang masalah hukumnya," jelasnya.

Baca Juga: Polda Jatim Kawal Kasus Perundungan Oknum Pengusaha di Surabaya

Sementara itu, KH. Marzuki Mustamar, selain mengajak masyarakat Jawa Timur untuk divaksin. Juga mengajak masyarakat Jatim dimassa pandemi Covid-19, dimassa PPKM ada virus baru yakni varian Delta. Untuk tetap patuhi Prokes.

"Saya minta kepada warga Jawa Timur patuhi Protokol Kesehatan, hindari kerumunan disaat pandemi Covid-19, sehingga tidak terjadi penularan Covid-19. Karena virus ini bisa datang dari mana saja. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal