Kapolres Gresik Dampingi Gubernur Jatim Cek Serbuan Vaksin Covid-19

avatar abadinews.id
Kapolres Gresik bersama Sekdaprov Jatim dan Dandim 0817 Gresik saat berbincang
Kapolres Gresik bersama Sekdaprov Jatim dan Dandim 0817 Gresik saat berbincang

GRESIK, Abadinews.id - Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., dampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan pengecekan pelaksanaan vaksinasi berbasis pekerja atau karyawan perusahaan PT. Karunia Alam Segar (PT. KAS) di Desa Sukomulyo, Kecamatan Manyar, Sabtu (31/07/21).

Dalam kunjungannya Gubernur Khofifah didampingi Sekda Provinsi Jatim Heru Tjahjono dan Kadis Provinsi Jatim Himawan Estu Bagijo mengecek langsung serbuan vaksinasi kepada ribuan buruh di Kota Santri.

Baca Juga: Satreskrim Polres Gresik Selidiki Kasus Perundungan Remaja Putri Viral di Medsos

Sebanyak 7.500 karyawan PT. Karunia Alam Segar menerima vaksi dosis pertama Astra Zeneca, namun dibagi 3 tahap mengingat jumlah karyawan yang banyak.

Dimulai tanggal 31 Juli 2021 sebanyak 2.500 karyawan, kudia 2 Agustus sebanyak 2500 karyawan dan terakhir 3 Agustus 2021 sebanyak 2500 karyawan.

Gubernur Khofifah mengatakan, perusahaan yang sudah menyediakan percepatan vaksinasi bisa segera tersalurkan semua.

Baca Juga: Kapolres Gresik Cek Ruang Tahanan dan Kesiapan Personil Jaga

"Vaksin sinopharm akan segera disalurkan, Pemerintah yang di vasilitasi oleh Dinsos serta instansi lainnya untuk bekerjasama," tutur Khofifah.

Dia berharap Bupati Gresik segera melangkah, melaksanakan vaksinasi jika vaksin tersebut sudah siap.

"Selamat kepada perusahaan yang sudah menyediakan percepatan vaksinasi," jelas Khofifah.

Baca Juga: Polres Gresik Gelar Pengamanan Debat Pilbup 2024

Sementara Plant Manager PT. KAS Cahyana berharap dengan adanya percepatan vaksinasi kepada karyawan perusahaan bisa meningkatkan hasil produksi untuk mewujudkan pekerja sehat dan produktif dalam pemulihan Ekonomi Nasional.

Vaksinasi kepada ribuan pekerja perusahaan ini berjalan dengan menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal