Kapolres Gresik Pimpin Penyekatan PPKM Darurat

avatar abadinews.id
Penyekatan PPKM Darurat, kendaraan luar kota di periksa ketat
Penyekatan PPKM Darurat, kendaraan luar kota di periksa ketat

GRESIK, Abadinews.id - Menyikapi peningkatan kasus Covid-19 di Kota Santri, Polres Gresik gencar melakukan penyekatan, Rabu (07/07/21).

Dipimpin langsung Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., penyekatan yang digelar di jalan DR. Wahidin Sudiro Husodo depan icon mall ini dihadiri pula Kajari Heru Winoto, S.H., M.H., Kabag Ops Kompol Zainal Arifin, S.Sos, Kasat Intelkam AKP Nurdianto Eko Wartono, S.H., S.I.K., M.Si.

Baca Juga: Akibat Lakalantas di Manyar, Kapolres Gresik Bantu Urai Kemacetan

Juga Kasat Sabhara Polres Gresik AKP Yudhi Prastio, Kasat Pol PP Kabupaten Gresik Abu Hasan serta sejumlah Perwira Polres Gresik beserta personel TNI-Polri dan Satpol-PP.

Pada penyekatan PPKM Darurat ini sasarannya lebih difokuskan pada kendaraan ber plat luar W (Gresik).

Kendaraan luar Kota Gresik dilarang masuk ke Kota Santri. Kecuali pengendaranya punya tujuan yang mendapat toleransi. Seperti, dalam rangka tugas atau kerja maupun mengirim kebutuhan pokok.

Selain Operasi Yustisi yang ditingkatkan dan penyekatan dalam rangka PPKM Darurat, Polres Gresik dan jajaran tidak meninggalkan tugas pokok dalam menjaga Kamtibmas.

Baca Juga: Kapolres Gresik AKBP Arief Kurniawan Gantikan AKBP Adhitya Panji Anom

Kapolres Gresik telah mempelopori gerakan Gresik Jaman Now. Gresik JANgan keMANa-mana Nang Omah Wae. Yang beberapa waktu lalu secara resmi telah dilaunching Pemkab Gresik.

"Gerakan ini untuk mengurangi mobilitas masyarakat. Harapannya mengurangi potensi tertular virus Covid-19," tutur AKBP Arief Fitrianto.

Juga mendukung mensukseskan ikhtiyar pemerintah dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19 melalui kebijakan PPKM Darurat.

Baca Juga: Kapolda Jatim Tinjau KEK JIIPE di Gresik

Alumni Akpol 2001 itu mengetuk kesadaran masyarakat untuk disiplin mematuhi Protokol Kesehatan.

Seiring meningkatnya kasus sebaran virus jahat asal wuhan, China, juga masuknya varian baru di berbagai daerah. Masyarakat diminta lebih ketat menerapkan Prokes.

"Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta menghindari makan bersama adalah hal yang bisa dilakukan masyarakat saat ini untuk mencegah penularan virus Covid-19. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal