- 14:43:03 Satreskrim Polres Bondowoso Ringkus Pelaku Penipuan dan Penggelapan
- 14:34:27 Polisi RW dan Bhabin Polresta Malang Kota Hadirkan Problem Solving Dugaan Kekerasan
- 14:25:04 Kapolda Jatim Silaturahmi ke DPW LDII, Wujudkan Pemilu Damai
- 14:13:39 Polres Bondowoso Apel Gelar Pasukan Penanganan Bencana Hindrometeorologi
- 14:04:34 Aplikasi Simatahati, Beri Kemudahan Jenguk Tahanan di Rutan Bondowoso
- 09:24:32 KPU Tulungagung Apresiasi dan Dukung Polri Wujudkan Pemilu Damai
- 00:24:58 Perhutani Probolinggo Sambut HMPI, Siaran di Radio Suara Lumajang
- 00:15:38 Polres Tulungagung Ungkap Kasus Kekerasan dan Tangkap 8 Tersangka
- 22:52:25 DJP Tingkatkan Kesadaran Pajak Gandeng Ponpes
- 22:42:42 GenRe Jatim Luncurkan Kafe Penting dan KOPLING

Kementerian Perindustrian Taufiek Bawazier didampingi Asisten 1 Provinsi Jatim Benny Sampirwanto resmikan GIIAS Surabaya 2023
Abadinews.id, Surabaya - Perhelatan GIIAS Surabaya 2023 resmi dibuka Rabu, 20 September 2023. Menteri Perindustrian RI yang diwakili oleh Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Taufiek Bawazier didampingi oleh Gubernur Jawa Timur yang diwakili oleh Asisten 1 Provinsi Jawa Timur, Benny Sampirwanto, dan Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendra Sugiatno resmi membuka pameran yang akan berlangsung 20-24 September 2023 di Grand City Convex.
Yohannes Nangoi, Ketua Umum GAIKINDO dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tertinggi kepada Kementerian Perindustrian atas arahan, dukungan dan kebijakan yang diberlakukan, sehingga tahun ini industri kendaraan bermotor dapat kembali memamerkan pencapaian dan inovasi terbaru melalui pameran GIIAS.
“Perhelatan ke-delapan GIIAS Surabaya tahun ini memberikan kesan khusus, dimana lewat penyelenggaraannya, GAIKINDO ingin menghadirkan inovasi terkini dari industri kendaraan bermotor Indonesia, memberikan edukasi yang tepat untuk masyarakat sehingga dapat menjadi dorongan bagi potensi industri otomotif di Jawa Timur," terangnya.
Nangoi juga menyampaikan bahwa kehadiran inovasi kendaraan bermotor terbaru pada GIIAS Surabaya 2023 akan dapat memenuhi atusiasme Masyarakat di Jawa Timur.
“Kami telah mempersiapkan berbagai program untuk memberikan informasi, edukasi dan pengalaman yang tepat kepada masyarakat Jawa Timur, termasuk untuk kendaraan berbasis listrik, dengan tujuan akhir agar GIIAS Surabaya dapat mendorong dan mempercepat terbangunnya ekosistem industri kendaraan listrik di Indonesia,” tutur Nangoi.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa yang diwakili oleh Asisten 1 Provinsi Jawa Timur, Benny Sampirwanto dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada GAIKINDO atas terselenggaranya pameran GIIAS 2023.
“Saya mewakili Ibu Gubernur pada kesempatan ini menyampaikan selamat dan dukungan atas terselenggaranya GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023. Semoga melalui kegiatan ini, industri kendaraan bermotor dalam negeri terutama Jawa Timur semakin dikenal masyarakat,” kata Benny.
Menteri Perindustrian yang diwakili oleh Dirjen ILMATE, Taufiek Bawazier dalam sambutannya pada acara pembukaan menyampaikan selamat atas terselenggaranya pameran GIIAS Surabaya.
“Bapak Menteri Perindustrian menyampaikan apresiasi kepada pihak penyelenggara dan seluruh pimpinan pabrikan otomotif yang telah hadir dan menjadi bagian dari GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun 2023. Ini adalah World Class pameran, jadi Indonesia punya GAIKINDO untuk menunjukkan bahwa Indonesia sudah ekspor hampir 100 negara dengan didukung oleh pameran internasional,” jelas Taufiek.
Total ada 24 merek kendaraan bermotor berpartisipasi dalam GIIAS Surabaya, terdiri dari 16 merek kendaraan penumpang; Audi, Chery, Daihatsu, DFSK, Honda, Hyundai, KIA, Lexus, Mazda, Mitsubishi Motors, Nissan, Seres, Suzuki, Toyota, Volkswagen, Wuling. Serta 8 merek dari kendaraan roda dua; Gova, Piaggio, Vespa, Aprilia, Moto Guzzi, Polytron, Royal Enfield dan United E-Motor. Selain itu merek-merek industri pendukung otomotif juga akan meramaikan penyelenggaraan GIIAS Surabaya.
GIIAS Surabaya 2023 akan hadir pada 20-24 September 2023, dan dibuka mulai pukul 11.00 – 21.00 WIB pada hari kerja dan 10.00 – 21.00 pada akhir pekan. Tahun ini GIIAS Surabaya memberikan kemudahan pada pengunjung untuk menentukan pilihan pembelian tiket masuk, yaitu secara online melalui aplikasi Auto360 dan secara onsite langsung pada area pameran.
Untuk pembelian tiket onsite, pada saat weekdays (Rabu-Jum'at) adalah 30.000 rupiah, pada weekend (Sabtu-Minggu) seharga 40.000 rupiah. Sedang untuk pembelian tiket secara online GIIAS Surabaya pada aplikasi Auto360, untuk weekdays (Rabu-Jum'at) adalah 20.000 rupiah, pada weekend (Sabtu-Minggu) seharga 30.000 rupiah.
Rangkaian pameran GIIAS 2023 The Series berlangsung pada empat kota di pulau Jawa, GIIAS Tangerang, yang telah berlangsung pada 10 – 20 Agustus 2023 lalu, GIIAS Surabaya pada 20 – 24 September 2023, di Grand City Convex, kemudian dilanjutkan denngan penyelenggaraan GIIAS Semarang pada 18 – 22 Oktober 2023, di Marina Convention Center, dan ditutup dengan pelaksanaan GIIAS dikota baru, GIIAS Bandung pada 22 – 26 November 2023, di Sudirman Grand Ballroom.(4U)
- Minggu
- 24 September 2023
Para Peserta Meriahkan Ajang GIIAS Surabaya, Beri Ragam Promo Menarik
- Minggu
- 24 September 2023
Pameran Otomotif GIIAS Surabaya 2023 Hari Terakhir
- Kamis
- 21 September 2023
Tes Drive Mobil Impian di GIIAS Surabaya 2023
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Aksi Layanan Sehat Sasar Ratusan Lansia Di Desa Grogol Banyuwangi
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Bamsoet Dilantik Jadi Dewan Pembina E-Sport Indonesia Bersama Sandiaga
-
- Senin : 30 Desember 2019
Satu dari Dua Korban Terseret Arus di Coban Cinde Ditemukan
- Minggu : 26 November 2023
Perhutani KPH Probolinggo Peduli Pendidikan, Salurkan Dana TJSL ke TK Tunas Rimba 1 Banyuglugur
-
- Jumat : 01 September 2023
Polri Peduli Budaya Literasi, Polres Gresik Bagikan Buku ke Pelosok Desa
-
- Rabu : 18 Agustus 2021
The Alana Surabaya is Back, Majukan Dunia Pendidikan dan Pariwisata
-
- Senin : 09 Agustus 2021
Emil Pastikan Fokus Kesehatan, Pendidikan, Kemiskinan dan Pengangguran