Abadinews.id, Surabaya - Arofahmina Travel kembali memberangkatkan Jama'ah tunda sejumlah 59 orang, berangkat dari Surabaya menuju Jakarta. Penerbangan dari Jakarta menuju Jeddah dengan Batik Air. Pemberitaan selanjutnya pada tanggal 21 September 2023. Total keseluruhan jama'ah tunda dari Arofahmina genap 600 Jama'ah.

Direktur Panglima Group juga sebagai Kader Ansor, H. Muhibbin Billah menuturkan, ini keberangkatan Jama'ah yang ke 9 dari Arofahmina Travel. Dengan menerbangkan 59 Jama'ah, untuk tanggal 21 sejumlah 60 Jama'ah baru selesai. Semuanya merupakan Jama'ah Arofahmina yang tertunda.

"Panglima Group tanpa berpikir panjang membantu sepenuhnya, 100 persen mensupport Arofahmina Travel. Untuk keberangkatan kali ini langsung menuju Jakarta karena memilih yang tercepat. Alhamdulillah Ini keberangkatan gelombang ke-9 Tinggal satu keberangkatan yakni tanggal 21 sebanyak 60 jamaah. Dengan ini sudah selesai semua problem persoalan dari jamaah yang tertunda di Arofahmina," tuturnya.

Untuk Quota total keseluruhan yang sudah berangkat sampai tanggal 21 September adalah 600 Jama'ah. Terpenting semua Jama'ah yang sudah menunggu kurang lebih 1 tahun ini bisa segera berziarah ke Makam Rasulullah SAW. Panglima Group mensupport penuh, jelasnya.

Ditempat yang sama, Direktur Arofahmina H. Heri Wibowo memaparkan, Alhamdulillah hari ini keberangkatan ke-9 dari rangkaian penyelesaian Jama'ah tunda Arofahmina.

"Hari ini berangkat 59 jamaah jadi total per hari ini Alhamdulillah sudah berangkat 540 Jama'ah. Sisanya 61 Jama'ah terakhir berangkat tanggal 21 September besok, jadi selesai 600 Jama'ah tunda," urainya.

Lanjutnya, Insyaallah hari ini kita penerbangan menggunakan Batik Air dari Jakarta menuju Jeddah. Semua sudah selesai, baik Visa maupun tiket.

"Semua tinggal Jama'ah berangkat menuju Jakarta, kemudian besok pagi langsung terbang menuju ke Jeddah menggunakan Batik Air. Penerbangan terakhir tanggal 21 September 2023. Total hari ini sudah 540 Jama'ah ditambah tanggal 21 September, jadi Arofahmina telah genap menyelesaikan jama'ah tunda total 600 Jama'ah. Semuanya adalah yang sudah terdaftar menabung di Arofahmina," terangnya.

Ditambahkan, Alhamdulillah sudah normal kembali sehingga Jama'ah bisa melanjutkan. Selain itu nanti kita sudah kerja sama dengan BSI.

"Jadi jamaah bisa melanjutkan tabungan di Arofahmina bersama BSI. Sehingga dalam waktu dekat dalam waktu setahun 2 tahun jawab bisa melanjutkan program keberangkatan umrohnya jadi bisa tetap melanjutkan umrohnya di arofahmina," ulasnya.

Jama'ah Arofahmina asal Madura Yuliati mengakui, saya senang dan bangga sekali. Arofahmina sudah bangkit lagi lebih hebat. Setelah pendaftaran ada informasi tertunda, kemudian diberitahu akan berangkat di bulan September.

"Informasi keberangkatan dari bulan Agustus. Awalnya saya tidak tau karena saya daftar langsung berangkat tapi saya dengar di koran ada penundaan. Namun, saya tetap memilih Arofahmina. Saya mengikuti Arofahmina ini sudah 7 kali. Alhamdulillah, sekarang sudah bangkit lagi sampai seterusnya dan jumlahnya jama'ah lebih banyak. Saya kali ini berangkat sendiri," tutupnya. (4U)