Abadinews.id, Gresik - Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengahadiri kontes dan lelang bandeng kawak di Jl Basuki Rahmat Gresik. Tradisi ini rutin diselenggarakan tiap tahun untuk melestarikan aktivitas masyarakat Gresik menjual ikan bandeng menjelang malam Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
Bandeng yang dijual di pasar bandeng ini berasal dari tambak-tambak ikan yang ada di Gresik. Dalam festival bandeng ini juga digelar kontes bandeng.
Baca Juga: Satreskrim Polres Gresik Selidiki Kasus Perundungan Remaja Putri Viral di Medsos
Kontes dan lelang bandeng kawak Kabupaten Gresik 2023 sukses digelar, Rabu (19/04) malam. Pantauan di lapangan ribuan warga Gresik memadati area pasar dan pelelangan bandeng 'kawak' di Bandar Grisse.
Pemenang bandeng kawak Juara I Bandeng 11,5 kg milik Syaifullah Mahdi dari Desa Pangkahwetan, Kecamatan Ujungpangkah.
Juara II Bandeng 11 kg milih Askin dari Desa Pangkahwetan, Kecamatan Ujungpangkah.
Juara III Bandeng berbobot 7,2 kg milik Zainul Abidin dari Desa Watuagung, Kecamatan Bungah.
Selain trophy, mereka juga mendapatkan hadiah uang tunai. Juara I Rp. 30 juta, juara II Rp. 25 juta, dan juara III Rp. 20 juta. Uang tersebut diberikan sebagai apresiasi atas kerja keras para peternak bandeng tersebut.
Baca Juga: Kapolres Gresik Cek Ruang Tahanan dan Kesiapan Personil Jaga
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, pasar bandeng merupakan suatu pengungkit perekonomian yang masif bagi warga Gresik. Sehingga, diharapkan dapat menjadi salah satu dari kekuatan besar perekonomian di Kabupaten Gresik.
"Pasar bandeng memberikan dampak yang positif dalam ekonomi kerakyatan. Ini menjadi kebangkitan ekonomi kerakyatan dalam memberikan manfaat kepada pedagang dan masyarakat Gresik," tuturnya.
Sejarah mencatat, pasar bandeng berasal sejak zaman Raden Paku (Sunan Giri). Kala itu, santri yang ingin pulang ke kampung halaman, mencari oleh-oleh disekitar pesisir pantai. Satu diantaranya yang menjadi jamak adalah oleh-oleh ikan bandeng.
Baca Juga: Polres Gresik Gelar Pengamanan Debat Pilbup 2024
Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengapresiasi acara tradisi pasar Bandeng dengan kontes dan lelang bandeng khas Gresik ini.
"Tradisi turun temurun sejak zaman Sunan Giri luar biasa bisa dirasakan masyarakat Gresik," jelasnya.
Tampak hadir Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati dan Wakil Bupati Gresik serta Forkopimda, dirinya berkeliling memantau stan beragam olahan Bandeng.(AD1)
Editor : hadi