Abadinews.id, Surabaya - Polres Pelabuhan Tanjung Perak menggelar giat "Jum'at Curhat," di Masjid Ahli Sunnah Waljama'ah di Jl. Bulak Jaya No. 1 Kel. Wonokusumo Kec. Semampir Surabaya, Jum'at (14/04/23).
Giat "Jum'at Curhat" yang digelar pukul 12.00 WIB ini dihadiri Kapolres beserta Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Kapolsek Semampir Kompol Nur Suhud, S.H., dan para Pejabat Utama (PJU) maupun Camat, Kapolsek, Danramil serta Lurah Se-kec. Semampir Surabaya.
Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Modus Pelaku Penyelundupan Rokok Ilegal
Disamping itu, turut hadir pula Tokoh Agama diantaranya, Habib Jamal Asegaf, Ust. Fahroby, Ust. Qusairi dan Perwakilan RW, RT, Se-kec. Semampir serta Perwakilan LPMK Semampir Surabaya maupun Jama'ah Masjid sebanyak 50 orang.
Dalam sambutannya, AKBP Herlina menyampaikan, untuk menjaga Kamtibmas kita perlu peran serta dari Tomas, Toga, RT, RW, maupun seluruh komponen masyarakat bekerjasama.
"Kerjasama ini untuk mengantisipasi adanya pencegahan supaya tidak terjadi perbuatan pidana yang dapat meresahkan masyarakat," tuturnya.
Kapolres juga menekankan kepada warga bahwa jadilah Polisi bagi dirinya sendiri agar dapat mengamankan sepeda motor miliknya sendiri maupun barang-barang milik orang lain.
Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden RI, Polsek Pabean Cantikan Ungkap Kasus Judol
Disamping itu pula, para orang tua agar dapat mengawasi putra-putrinya supaya tidak melakukan tawuran, main bola di jalan dan serta balap liar yang dapat menganggu pengguna jalan, jelas Kapolres.
AKBP Herlina juga menghimbau kepada seluruh warga apabila mempunyai keluarga pemakai Narkoba dipersilahkan untuk melaporkannya secara suka rela agar dapat dilakukan rehabilitasi.
Menjelang Lebaran nanti, kami minta tolong kepada warga supaya diperhatikan rumahnya yang kosong saat ditinggal mudik agar dititipkan kepada tetangga yang tidak mudik atau Keamanan Kampung, jelas AKBP Herlina.
Baca Juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Kasus Judi Online IDCOIN188-PG Slot Mahjong Ways 2
Sementara itu, Camat Semampir Surabaya mengatakan, "Mari kita bersama-sama menjaga keamanan kampung secara guyup, rukun dan serta saling membantu."
Saat ditinggal mudik harus diperhatikan dan dipastikan bahwa kompor sudah dalam keadaan mati agar tidak terjadi kebakaran, tutupnya.(AD1)
Editor : hadi