Abadinews.id, Gresik - Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengadakan dialog dengan diawali buka puasa bersama Ketua Ormek, BEM, dan Organisasi Mahasiswa dalam rangka mempererat hubungan antara Polres Gresik dengan Mahasiswa di Kabupaten Gresik. Pertemuan dipusatkan di rumah makan Padang Samoraso Jalan Panglima Soedirman Kecamatan Kota Kabupaten Gresik. Senin (10-04).
Kegiatan dihadiri Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom didampingi Wakapolres Gresik Kompol Erika Purwana Putra, bersama Kabagops Kompol Andria Diana Putra, Kasat lantas AKP Agung Fitriansyah, Kasat Intelkam Iptu Anang Fathoni, Kasat Narkoba AKP Tatak Sutrisno, Kanit III Sat Intelkam Iptu Andik Asworo, Kanit Regident Iptu Mega Satriatama dan Perwakilan Mahasiswa se Kabupaten Gresik.
Baca Juga: Satreskrim Polres Gresik Selidiki Kasus Perundungan Remaja Putri Viral di Medsos
Dalam dialog pada hari ini, Kapolres Gresik berharap dari teman teman mahasiswa dapat bersinergi dengan pihak Kepolisian.
Saat ini yang menjadi trending topic adanya penolakan terkait UU Cipta kerja, yang mana juga ada penolakan dari teman teman Mahasiswa.
"Saya yakin teman - teman mahasiswa yang berada di Wilayah Kabupaten Gresik dapat menyikapi hal tersebut secara bijak, mengingat suatu saat Mahasiswa yang berada disini kelak akan menjadi anggota DPR," tuturnya.
Terkait adanya UU Cipta Kerja pastinya ada pro dan kontra bagi rekan rekan Mahasiswa, mempersilahkan apabila dari teman teman Mahasiswa ingin menyampaikan aspirasi agar sesuai dengan aturan hukum yang mengacu pada UU penyampaian pendapat di muka umum, yang mana ada batasan waktu dalam penyampaian aspirasi sampai dengan pukul 18.00 WIB, jelasnya.
Pastinya dalam penyampaian aspirasi akan bertemu dengan pihak aparat Kepolisian, yang mana tidak menutup kemungkinan dengan perubahan situasi di lapangan dapat menyebabkan situasi yang tidak kondusif.
Kemudian Kasat Intelkam Res Gresik Iptu Anang Fathoni menyampaikan terkait penyampaian pendapat dimuka umum, agar teman teman dari Mahasiswa selalu berkoordinasi dengan Sat Intelkam.
Sebelum adanya aksi penyampaian pendapat di muka umum oleh teman teman mahasiswa, dari Sat Intelkam akan mengeluarkan produk yang mengacu kepada Perkap Kapolri terkait penanganan aksi unjuk rasa.
"Kepada teman teman Mahasiswa untuk datang ke Kantor Sat Intelkam apabila akan melakukan aksi dan berkoordinasi dengan Yanmin Sat Intelkam sebelum melakukan aksi," terang Kasat Intelkam.
Baca Juga: Kapolres Gresik Cek Ruang Tahanan dan Kesiapan Personil Jaga
Ketua PMII Sdr M. Ali Masqun mewakili teman - teman Mahasiswa mengucapkan banyak terima kasih terutama kepada Bapak Kapolres Gresik dan jajaran yang telah mengundang kami semua dari Mahasiswa untuk hadir dalam kegiatan, ini awal pertemuan yang baik dengan Bapak Kapolres Gresik beserta jajaran.
"Kami berharap kepada Polres Gresik untuk kedepannya bisa memfasilitasi kami terutama mahasiswa dalam menyampaikan aspirasi masyarakat khususnya Kabupaten Gresik," kata M.Ali.
Hal senada juga disampaikan Ketua LMND Agung berterimakasih kepada Kapolres Gresik beserta jajaran telah mengundang mahasiswa dalam Dialog Kapolres Gresik bersama Mahasiswa.
"Pertemuan seperti ini yang kami harapkan agar pihak Kepolisian dan Mahasiswa bisa bekerjasama maupun bersinergi serta menjalin hubungan yang lebih baik kedepannya. Dalam pandangan kami yaitu perlu kiranya memetakan kapan untuk melawan dan memperjuangkan hak - hak rakyat yang kemudian kami segenap Mahasiswa bisa menjaga kondusifitas di Kab Gresik terkait dengan aspirasi masyarakat lewat aksi Unjuk Rasa," tegasnya.
Kedepannya kerjasama ini tidak di anggap buruk juga oleh masyarakat yang dimana kegiatan unras meresahkan masyarakat. Dikatakannya, aksi ini demi memperjuangkan hak - hak masyarakat yang belum terpenuhi oleh Pemerintah, akan tetapi kegiatan aksi unras ini dianggap buruk oleh masyarakat.
Baca Juga: Polres Gresik Gelar Pengamanan Debat Pilbup 2024
"Berharap sinergitas antara Kepolisian dan mahasiswa bisa terjalin dengan baik dan memohon kepada Bapak Kapolres Gresik agar mensupport dan memfasilitasi serta menjamin keamanan kita untuk melaksanakan aksi unras untuk membela hak - hak rakyat yang belum terpenuhi," tukas Agung.
Sementara Wakapolres Gresik Kompol Erika Purwana Putra menambah bahwa Mahasiswa di Kabupaten Gresik ini cukup kondusif dan kooperatif dalam melaksanakan aksi unras.
"Semoga dengan adanya pertemuan hari ini kiranya komunikasi dan koordinasi sangat penting bagi kita semua dalam menjaga kondusifitas di Kabupaten Gresik. Jika akan melaksanakan aksi selalu di koordinasikan dengan pihak Sat Intelkam Polres Gresik," tandasnya.
Dialog yang berlangsung gayeng tersebut selanjutnya diakhiri foto bersama.(AD1)
Editor : hadi