Ditpolairud Polda Jatim Evakuasi 9 Motor dan 12 Penumpang Perahu Tambangan

avatar abadinews.id
Ditpolairud Polda Jatim lakukan evaluasi perahu tambangan yang bocor
Ditpolairud Polda Jatim lakukan evaluasi perahu tambangan yang bocor

Abadinews.id, Surabaya - Ditpolairud Polda Jatim bersama Polsek Karangpilang berhasil evakuasi 9 unit motor dan 12 penumpang yang ada di perahu tambang terbalik di Sungai Berantas, Jalan Raya Mastrip Surabaya berhasil dievakuasi dengan kondisi selamat, Sabtu (25/03).

Dirpolairud Polda Jatim melalui Kanit SAR Ditpolairud Polda Jatim, Iptu Guntur mengatakan, sebelumnya jumlah motor diinformasikan ada 10 unit. Namun setelah dilakukan pendalaman, ternyata hanya 9 unit.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Gelar Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2024

"Awal tadi dari laporan dari korban ada 10 unit motor. Namun setelah dilakukan pengembangan, hasilnya dapat dipastikan ada 9 unit,” tutur Iptu Guntur.

Menurut Iptu Guntur, 9 motor yang berhasil dievakuasi akan dikembalikan kepada korban.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Gelar Jum'at Curhat, Cegah Kenakalan Remaja dan Jaga Kamtibmas

“Pencarian melibatkan Tim SAR gabungan Ditpolairud Polda Jatim. Sebagai barang bukti 9 unit motor dibawa ke Mapolsek Karangpilang terlebih dahulu, dan nantinya akan dikembalikan kepada korban,” jelas Iptu Guntur.

Sementara dari 13 orang yang berada di perahu itu, 12 orang dinyatakan selamat.

Baca Juga: Reskrim Polsek Krembangan Tangkap Pelaku Judi Online di Bulak Banteng

Sedangkan satu penumpang bernama Desiree Peni Chindy Khatrine, wanita asal Kemlaten, Karang Pilang, Surabaya ditemukan meninggal di bawah jembatan tol Gunungsari, pada Minggu (26/03/23).

"Satu korban meninggal ditemukan Tim SAR Ditpolairud Polda Jatim lebih kurang 2 km dari TKP tenggelamnya perahu tambangan,” pungkas Iptu Guntur. (AD1)

Editor : hadi

abadinews.id horizontal

Berita Lainnya

abadinews.id horizontal