Abadinews.id, Jawa Tengah - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau akselerasi percepatan vaksinasi di 5.703 titik di 34 Provinsi Indonesia. Dalam kegiatan kali ini, Kapolri hadir secara langsung di Gedung Grand Haji Delanggu, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (12/03/22).
Dalam tinjauannya, Sigit menyambut baik, antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinasi dosis III atau Booster. Hal itu juga didukung dengan kerja keras dan sinergitas dari Forkopimda Jateng dan Klaten, yang terus mengoptimalkan akselerasi vaksinasi baik dosis I, II dan III.
Baca juga: Polri Sampaikan Duka Cita Insiden Penembakan Tewaskan Kasatreskrim Polres Solok Selatan
"Alhamdulillah hari ini untuk ditempat ini kurang lebih 2.500 target vaksin, dengan berbagai jenis vaksin. Rata-rata sudah masuk di tahap ketiga. Ini tentunya kabar yang menggembirakan. Dan kita terus dorong supaya Jateng, khususnya Klaten masyarakatnya betul-betul memiliki kekebalan terhadap varian Delta, Omicron ataupun yang lainnya," tutur Sigit.
Mantan Kabareskrim Polri ini menyatakan bahwa, akselerasi vaksinasi dosis III juga dilakukan dan dioptimalkan di seluruh Provinsi Indonesia. Sigit menjelaskan, dengan semakin diperkuat Booster, maka imunitas atau kekebalan masyarakat terhadap seluruh jenis varian Covid-19 akan lebih meningkat.
"Bagi yang sudah vaksin dosis II melewati tiga bulan, tolong ikuti program vaksin Booster atau dosis III. Karena secara Ilmu Kedokteran atau teori dari para ahli, bahwa vaksin dosis III itu bisa meningkatkan kekebalan di atas 91 persen, dosisi II bisa memberikan kekebalan di atas 71 persen. Dengan dosis III masyarakat akan miliki kekebalan dan imunitas yang lebih baik," jelas mantan Kapolda Banten.
Lebih dalam, menjelang memasuki Bulan Suci Ramadan, Sigit menekankan, kepada seluruh Forkopimda di Indonesia, untuk lebih gencar mengoptimalkan kegiatan akselerasi vaksinasi dosis I, II hingga III.
Menurut Sigit, segala kesiapan dan antisipasi harus dipersiapkan untuk memastikan apabila terjadinya peningkatan aktivitas, masyarakat dalam keadaan sehat dan memiliki kekebalan terhadap virus corona. Dengan begitu, laju pertumbuhan Covid-19 dapat dikendalikan meskipun terjadi peningkatan interaksi sosial.
Baca juga: Kapolri Pimpin Upacara Hari Juang Polri ke-79, Tingkatkan Citra Polri di Masyarakat
"Tentunya harus kita lakukan. Karena memang kita akan menghadapi bulan Puasa atau Ramadan, dimana interaksi dan mobilitas masyarakat menjadi tinggi. Ada tradisi mudik mau tidak mau kita harus persiapkan masyarakat kita. Sehingga saat ada aktivitas, ada kegiatan-kegiatan, semuanya dalam keadaan siap, memiliki imunitas yang baik, dan juga angka laju Covid-19 betul-betul bisa kita kendalikan," terang Sigit.
Disisi lain, Sigit memaparkan data dari Kemenkes terkait capain vaksinasi di skala Nasional. Yakni, vaksinasi dosis I mencapai 92,62 persen. Kemudian dosis II berada 72,16 persen dan dosis III di angka 6,46 persen.
Khusus di wilayah Jateng, dosis pertama sebesar 91,36 persen, dosis kedua 77,34 persen dan Booster ada di angka 7,3 persen. Sedangkan untuk di wilayah Klaten, dosis I 91,76 persen, dosis II, 86,48 persen dan dosis III 9,48 persen.
"Angka-angka tersebut cukup bagus karena secara umum di wilayah lain kita masih mengejar untuk dosis II 70 persen. Di Klaten sudah 86 persen. Terima kasih kepada Bupati dan Kapolres juga Dandim karena terus meningkatkan. Tentunya angka ini akan selalu kita ikuti. Perkembangan reproduksi efektif juga sekarang sudah menurun walaupun berada di masing-masing angka 1,09 tapi ini jauh lebih baik dibandingkan minggu lalu," tegas Sigit.
Baca juga: Kapolri Resmi Lantik Brigjen Dwi Irianto Jadi Kapolda Sultra
Dengan tersajinya angka-angka yang cukup baik, Sigit meminta kepada seluruh stakeholder terkait dan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dalam aktivitas sehari-hari. Ia menekankan, seluruh pihak jangan abai dan lengah di tengah Pandemi Covid-19 dewasa ini.
"Tentunya kita harapkan menjadi kabar baik bagi kita semua dan tentunya untuk menjaga dan mempertahankan ini, bagaimana kita selalu mempertahankan Prokes, memakai masker walaupun sudah vaksin dosis II bahkan dosis III. Namun tentunya tetap saya imbau. Karena ini bagian dari upaya kita kendalikan agar laju pertumbuhan Covid-19, ini betul-betul bisa kita tahan semaksimal mungkin supaya tidak tinggi," tukas Sigit.
Selain meninjau, Sigit juga memberikan penawaran dan melakukan dialog kepada seluruh Forkopimda di wilayah Indonesia. Sigit mendengar dan memberikan masukan terkait kendala-kendala yang terjadi dalam rangka penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19.(AD1)
Editor : hadi