Kadin Surabaya: Eri Cahyadi Sosok Paling Paham Surabaya

abadinews.id

Surabaya, Abadinews.id – Kalangan dunia usaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya menilai Calon Wali Kota Eri Cahyadi adalah sosok yang memahami permasalahan Kota Surabaya secara komprehensif.

”Ya kita sudah kenal lama dengan Mas Eri Cahyadi. Orangnya inklusif, dengan siapa saja mau bergaul, egaliter, khas Suroboyo-an. Saya kira beliau juga sangat memahami permasalahan Kota Surabaya. Apa saja tantangan dan solusi untuk Kota Surabaya, beliau paham,” ujar Ketua Kadin Surabaya, M. Ali Affandi, kepada wartawan, Kamis (08/10/20).

Baca juga: Risma Tidak Janji, 5 Tahun Kedepan Fokus Pendidikan dan Kesehatan

”Beliau sebagai birokrat yang telah belasan tahun di Pemerintah Kota memiliki visi yang sangat bagus dalam membangun Surabaya,” tutur Andi.

Andi, sapaan akrabnya menjelaskan, para pengurus Kadin Surabaya telah bertemu dengan Eri Cahyadi pada Rabu (07/10/20). Pertemuan berlangsung gayeng namun tetap dengan bahasan-bahasan serius terkait perekonomian Surabaya ke depan.

Baca juga: Koalisi Membangun Surabaya Sosialisasikan Visi Misi Er-Ji

”Dalam pertemuan itu, kami juga menyampaikan undangan bahwa Kadin Surabaya akan menggelar forum sambung rasa dunia usaha dengan para kandidat Walikota, untuk mengetahui lebih dalam tentang visi-misi masing-masing calon dalam membangun ekonomi Surabaya di masa depan,” jelas Andi.

Baca juga: Pergerakan Solid Relawan Er-Ji Tegalsari Surabaya

Forum ”Sambung Rasa” tersebut lanjut Andi, akan digelar pada pertengahan Oktober. Semua kandidat diundang, yaitu Machfud Arifin-Mujiaman dan Eri Cahyadi-Armudji. Selain para pengusaha, forum tersebut juga akan mengundang akademisi bidang bisnis. Acara akan memadukan konsep virtual dan offline sekaligus dengan menerapkan protokol kesehatan.

”Kadin Surabaya sebagai stakeholders perekonomian merasa berkepentingan untuk tahu lebih detil tentang apa yang akan dilakukan masing-masing kandidat ke depan, khususnya dalam memulihkan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19,” ungkap mantan ketua HIPMI Jawa Timur. (AD1)

Editor : hadi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru