Jember Fashion Carnaval dan Tarian Egrang Tampil Memukau

abadinews.id

Karanganyar - Pembukaan acara Asosiasi Pemerintah Kabupaten dan Kota Seluruh Indonesia (APKASI), menggelar pertemuan tahunan di di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada 07 November 2019 kemaren. Pertemuan tersebut dimeriahkan dengan festival kuliner.

Pembukaan acara tersebut dimeriahkan oleh Jember Fashion Carnaval (JFC) dan tarian Egrang Ledokombo, Kabupaten Jember. Tarian yang dibawakan oleh anak-anak dan disaksikan langsung oleh para pejabat dari berbagai penjuru nusantara termasuk Ketua APKASI Abdullah Azwar Anas yang juga Bupati Banyuwangi.

Baca juga: Polres Jember Gandeng IJTI Training Of Mobile Journalism

Hadir pula Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen. Serta Bupati dan Wakil Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan Rober Christianto.

Sajian yang sangat menarik ini ternyata menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk datang di stand pameran Pemerintah Kabupaten Jember. Tarian egrang anak-anak dan JFC merupakan sinergi antara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Jember.

Para pengunjung yang datang antusias mencicipi sajian makanan dan jajanan khas Jember. Tak ketinggalan, mereka juga berfoto dengan para pesohor JFC.

Selain mempunyai jajanan khas berupa Tape dan Suwar suwir, Jember juga mempunyai inovasi kuliner yang semuanya berbahan dasar pisang. Tak tanggung-tanggung, kuliner ini memakai buah batang, hati, dan bonggol pisang.

Stand pameran kuliner Jember mengangkat “Generasi Berencana (Generasi Genre), Generasi Sehat dan Berkualitas”, dengan tetap mengangkat jargon 4C (Coffee, Cigar, Cacao, dan Culture).

Baca juga: Arumi Serahkan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Banjir, Peduli Jember

Tim pameran Pemkab Jember menggandeng para “eyang-eyang” untuk menyuguhkan kuliner khas jaman dulu yang tak kalah lezatnya dengan kuliner modern, dengan berbasis bahan dasar pisang.

Kuliner itu diantaranya Sate Ontong (jantung pisang), keripik kulit pisang, serta Sayur Santan Ares atau sayur bonggol pisang.

Sayur Santan Ares yang terbuat dari akar pisang yang diiris-iris secara lembut dicampur dengan bumbu warisan, yang sering disebut bumbu jangkep. Bumbu ini juga ditambah dengan santan kelapa murni.

Baca juga: Sekdaprov Tinjau Posko dan Dapur Umum Bencana Banjir Desa Wonoasri

Sayur olahan dan kuliner khas jawa yang dipadukan dengan citarasa madura inilah yang membuat stand pameran menjadi serbuan para pengunjung festival kuliner tersebut.

Tak hanya dalam bentuk sayur dan masakan saja, DP3AKB juga menyajikan citarasa jajanan khas Jember yang berbahan dasar ketela pohon.

Jajanan berbahan dasar ketela pohon ini diolah menjadi jajan yang menarik dan cantik untuk dicicipi, seperti kue lapis batik, puding pepaya, dan nasi ketela pohon.

Editor : Redaksi

Peristiwa
Berita Terpopuler
Berita Terbaru