Abadinews.id, Jember - Upaya Polres Jember melalui Satlantas dalam menciptakan Jember Zero Kenalpot Brong, terus dilakukan setiap waktu, bahkan sejak dimulainya operasi pada 10 Februari hingga awal Maret, 63 kendaraan berhasil diamankan oleh Satlantas Polres Jember.
Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo S.I.K., S.H., kepada wartawan menyatakan, bahwa keberadaan kendaraan yang menggunakan knalpot brong dan tidak sesuai standar pabrikan, selama ini dianggap mengganggu masyarakat dan pengguna jalan lainnya, sehingga operasi Zebra kali ini difokuskan pada penindakan knalpot brong, sehingga Jember menjadi Zero knalpot brong.
Baca juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Modus Pelaku Penyelundupan Rokok Ilegal
"Keberadaan kendaraan knalpot brong, selama ini dikeluhkan oleh banyak masyarakat, tidak hanya yang ada di jalan, tapi masyarakat lainnya merasa terganggu dengan kebisingannya, sehingga dilakukan operasi zebra dengan menciptakan Jember Zero knalpot brong," tutur Kapolres.
Dari pantauan media ini, operasi knalpot brong, tidak hanya menyasar kendaraan yang sedang berjalan namun sejumlah kendaraan yang diketahui ber knalpot brong, meski sedang diparkir, juga tidak luput dari penindakan dan penilangan.
Baca juga: Dukung Asta Cita Presiden RI, Polsek Pabean Cantikan Ungkap Kasus Judol
"Sasaran zero knalpot brong, tidak hanya saat operasi maupun patroli di jalan, tapi juga kendaraan yang terparkir, jika menggunakan knalpot brong, juga akan kami tindak," terangnya.
Kapolres juga menegaskan, bahwa untuk kendaraan yang terjaring razia, pemilik kendaraan tidak bisa serta merta membayar tilang dan membawa pulang kendaraanya, tapi ada upaya penahanan selama 1 bulan, hal ini dilakukan untuk memberilan efek jera.
Baca juga: Polres Tanjung Perak Ungkap Kasus Judi Online IDCOIN188-PG Slot Mahjong Ways 2
"Selama ini, kendaraan yang ber knalpot brong, ketika ditilang, besoknya diambil pemiliknya dengan membayar biaya tilang dan mengganti sparepart yang standar pabrikan, namun tidak sampai satu minggu, kena tilang lagi dengan kesalahan yang sama, oleh karena itu, kali ini kami lakukan penahanan terhadap sepedanya selama 1 bulan," tutup Kapolres.(AD1)
Editor : hadi