Abadinews.id, Jakarta - Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring Ferdinand Hutahaean dalam rilisnya Rabu (10/08), menyatakan mengapresiasi langkah maju Polri dalam proses pengungkapan misteri tewasnya atau terbunuhnya Brigadir J.
"Kami mengapresiasi langkah maju ini. Kami berharap penyidikan akan terus dikembangkan dan menghukum semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak secara langsung," ujar Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Indonesia Police Monitoring: Kita Akan Surati Mabes Polri, Kasus Kenpark Kurang Tranparan
Indonesia Police Monitoring juga berharap bahwa perkembangan penyidikan perkara ini akan sedikit mampu meringankan beban luka hati keluarga Brigadir J. Selain itu Indonesia Police Monitoring juga menyatakan agar FS dan keluarga sabar dan tabah menjalani proses hukum ini karena keadilan harus ditegakkan meski langit runtuh.
Baca Juga: Politisi Partai Demokrat Usul Penonaktifan Kapolri, Ferdinand Hutahaean: Usul Ngawur
"Saya berharap keluarga Brigadir Yoshua Hutabarat akan sedikit terobati luka hatinya melihat perkembangan penyidikan ini karena korban akan mendapatkan keadilan meski korban telah meninggal, saya juga mendoakan agar FS dan keluarga sabar dan tabah menjalani proses hukum ini karena hukum dan keadilan harus ditegakkan," ujar Ferdinand Hutahaean.
Langkah maju penyidikan yang menetapkan tersangka baru dalam perkara ini dinilai positif oleh Indonesia Police Monitoring, IPM menilai ini adalah langkah maju dan bukti bahwa Kapolri bersama Wakapolri, Kabareskrim, Irwasum, Kadiv Propam yang baru dan seluruh jajaran lain mampu menjaga nama baik Polri dan integritas lembaga yang sempat dipertanyakan publik.
"Saya pikir ini langkah signifikan dan menunjukkan bahwa Kapolri, Wakapolri, Kabareskrim, Irwasum, Kadiv Propam yang baru dan seluruh jajaran serius dan mampu menjaga nama baik intitusi Kepolisian," ucap Ferdinand Hutahaean.(ris)
Editor : hadi
