Surabaya,abadinews.id - Kegiatan “Semarak Sego Rongewu Episode III Seri 20” yang berlangsung di RW 4, Kelurahan Gunung Anyar, Kecamatan Gunung Anyar, Minggu pagi (18/5/2025), menjadi simbol nyata semangat gotong royong warga dalam mendukung visi Surabaya sebagai kota kelas dunia yang maju, humanis, dan berkelanjutan.
Acara ini diawali dengan senam pagi, pembagian Al-Qur’an, serta pemberian santunan kepada anak-anak yatim piatu. Hadir membuka acara, Camat Gunung Anyar, Ario Bagus Permadi, S.IP., menyampaikan Terima Kasih dan bersyukur dengan hadirnya Tim Sego Rongewu ditengah masyarakat RW IV Kel Gunung Anyar, dan kondisi saat ini menekankan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat dalam mengisi Pembangunan, tidak hanya pemerintah dalam mewujudkan Kampung Madani.
Baca Juga: Meriahkan Baksos Sego Rongewu Bertema Back to School
“Surabaya tidak bisa berkembang hanya mengandalkan pemerintah. Kita butuh gotong royong dari seluruh warga. Melalui gerakan seperti Sego Rongewu ini, semangat sosial dan ekonomi lokal bisa tumbuh bersama,” ujar Camat Ario.
Dalam sambutannya, ia juga menyinggung program lanjutan berupa Koperasi Merah Putih, yang diharapkan mampu menggerakkan ekonomi masyarakat di tingkat kampung. Program ini mendorong warga untuk belanja dan mendukung usaha lokal, seperti kelompok penjual lontong, demi menciptakan perputaran ekonomi yang mensejahterakan lingkungan sekitar.
Kegiatan Sego Rongewu kali ini diisi dengan berbagai aktivitas menarik, seperti: Senam pagi bersama, pemeriksaan kesehatan gratis, pemeriksaan kesehatan wajah gratis, grebeg kampung dan juga lomba memasak tempe penyet khusus bapak bapak
Kegiatan Lomba Nguleg Sambel bagi Bapak bapak ini diadakan dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) tahun 2025.
Makna Filosofis dari Sego Rongewu menurut Ketua IKASDASA Surabaya, Drs. Bambang Udi Ukoro, SH, M.Si menjelaskan bahwa program Sego Rongewu telah berjalan sejak 27 November 2016. Konsep utamanya adalah mengajak kaum duafa/warga kurang mampu untuk sedekah cukup dengan Rp 2.000.
“Dengan nominal kecil tersebut, masyarakat sudah bisa belajar berbagi dan peduli, Bersedekah perlu menunggu kita kaya,” ungkap Bambang.
Baca Juga: Giat Sego Rongewu Episode 3 Seri 5 di Kelurahan Beringin Kecamatan Sambikerep
Program ini secara konsisten menjadi wadah untuk mengajarkan nilai-nilai kedermawanan sosial dan kepedulian antarwarga, dengan mengumpulkan dana dari yang mampu untuk membantu yang membutuhkan di lingkungan sekitar.
Dukungan dari Dunia Usaha Acara ini juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk perusahaan sepatu Trekkers dan brand Sanex, serta komunitas-komunitas sosial lainnya. Kehadiran dunia usaha diharapkan tidak hanya sebagai sponsor, tapi juga turut membangun perekonomian lokal dengan membuka peluang usaha dan kerja bagi warga.
Harapan ke Depan Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor, acara Sego Rongewu kali ini menjadi langkah konkret menuju terciptanya Kampung Madani yang tidak hanya dermawan, tetapi juga aman, bersih, bebas narkoba, dan mandiri secara ekonomi.
“Saya yakin warga Surabaya bisa mewujudkan semua ini. Seperti para pahlawan dahulu, warga kota ini luar biasa jika menyangkut kepentingan bersama,” pungkas Camat Ario saat membuka acara Sego Rongewu tersebut.(Dn)
Editor : Redaksi