Abadinews.id, Gresik - Polres Gresik menggelar Tes Kesamaptaan Jasmani (TKJ) Semester I Tahun 2024 bagi Personil Polres dan Polsek Jajaran Polres Gresik bertempat di Stadion Petrokimia Gresik. Selasa (05-03-24).
Kegiatan TKJ ini diikuti oleh seluruh personil Polres Gresik baik dari Polres maupun Polsek Jajaran dengan tujuan untuk mengetahui tingkat kebugaran dan kesamaptaan jasmani personil. Adapun beberapa materi yang diujikan dalam TKJ ini antara lain: Lari 12 menit, Push Up, Sit Up, Pull Up, Shuttle Run.
Baca Juga: Polres Gresik Raih Juara 2 Pemilihan Duta Mahameru Lalu Lintas 2024 Polda Jatim
Sebelum pelaksanaan TKJ, seluruh personil terlebih dahulu melaksanakan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis dari Urkes Polres Gresik. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa personil dalam kondisi yang sehat dan siap untuk mengikuti tes.
Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom melalui Kabag SDM Polres Gresik Kompol Dedik Winardi mengatakan bahwa TKJ ini merupakan program rutin yang dilaksanakan oleh Polres Gresik dua kali dalam setahun.
Baca Juga: Polres Gresik Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada Serentak 2024, Bhabinkamtibmas Sambang Tokoh Agama
"Tujuannya untuk mengetahui tingkat kebugaran dan kesamaptaan jasmani personil. Selain itu, TKJ ini juga untuk meningkatkan kedisiplinan dan semangat personil dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuhnya," tutur Kompol Dedik.
Hasil TKJ ini akan dijadikan sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam pemberian reward dan punishment bagi personil.
Baca Juga: Satlantas Polres Gresik Gelar Harlantas Bhayangkara ke-69 Luncurkan Inovasi dan Aksi Sosial
Bagi personil yang mendapatkan hasil TKJ dengan nilai yang baik, akan diberikan reward berupa penghargaan atau kenaikan pangkat. Sedangkan bagi personil yang mendapatkan hasil TKJ dengan nilai yang kurang baik, akan diberikan punishment berupa pembinaan fisik dan mental.
"Dengan pelaksanaan TKJ ini diharapkan seluruh personil Polres Gresik dapat memiliki tingkat kebugaran dan kesamaptaan jasmani yang prima sehingga dapat melaksanakan tugas dengan baik dan optimal," pungkasnya.(4U)
Editor : hadi
