Abadinews.id, Nganjuk- Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad, S.H., S.I.K., M.Si., berharap semua berkomitmen untuk menjunjung tinggi “Bhinneka Tunggal Ika” dan menerima perbedaan sebagai peredam situasi agar tercipta kerukunan.
Harapan ini disampaikan AKBP Muhammad saat pelaksanaan program Cangkrukan Kamtibmas dan Sokoguru bersama Forkopimda Kabupaten Nganjuk, Toga, Tomas dan perguruan silat se-Kecamatan Kertosono di Ponpes Al Ubaidah Kertosono Kabupaten Nganjuk, Kamis (16/02) malam.
Baca juga: Polsek Manyar Gelar Cangkrukan Kamtibmas Bersama Berbagai Perguruan Silat
AKBP Muhammad menambahkan untuk menjaga situasi Kamtibmas agar kondusif, kita harus membuka komunikasi untuk berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengadakan kegiatan yang bersifat kebersamaan.
“Tahapan pemilu sudah berjalan. Untuk itu saya berharap jangan terpengaruh ajakan politik sesaat yang dapat menimbulkan retaknya hubungan keluarga maupun lingkungan masyarakat. Untuk itu redam narasi-narasi yang bersifat provokasi agar tidak meluas,” tutur AKBP Muhammad.
Baca juga: Kapolres Bojonegoro Kenalkan Program Polisi RW saat Gelar Cangkrukan Kamtibmas
Pengasuh Ponpes Al-Ubaidah Kertosono, Habib Ubaidillah Al Hasan S.E., H. Mi, mengimbau kegiatan ini dapatnya dijadikan sarana untuk mempererat tali silaturahmi agar terjalin kerukunan antar umat beragama maupun perguruan silat.
Habib Ubaidillah Al Hasan menambahkan setiap permasalahan yang terjadi sebenarnya bukan disengaja namun miskoordinasi maka kita harus jeli menghadapi informasi yang belum jelas kebenarannya.
Baca juga: Kapolres Bojonegoro Cangkrukan Kamtibmas dan Jum'at Curhat, Kenalkan Program Polisi RW
“Mari berbagi ilmu maupun informasi melalui silaturahmi agar tercipta kekeluargaan yang ukuwah islamiyah sehingga dapat menjadi keluarga yang kuat demi menjaga situasi yang aman dan kondusif di wilayah Kecamatan Kertosono,” pungkasnya.(AD1).
Editor : hadi