Surabaya, Abadinews.id - BatiQa Hotel Darmo Surabaya telah menerima hasil penilaian audit Clean, Healthy, Safety, Environment (CHSE) dari Kementrian Pariwisata Ekonomi dan Kreatif Republik Indonesia untuk memastikan secara objektif konsistensi penerapan standar protokol kesehatan di sektor pariwisata terutama hotel. Pelaksanaan uji kompetensi pada tanggal 28 November 2020 diuji langsung oleh Sucofindo sebagai perwakilan tim audit dari Kemenparekraf RI.
"Dengan pandemi Covid-19 ini jelas perbedaannya cukup banyak sekalian dibandingkan dengan tahun yang lalu adalah sisi akupansi hotel maupun perayaan Natal," sebut General Manager BatiQa Hotel Darmo Surabaya Reza Bram Adiguna.
Baca juga: Batiqa Hotel Darmo Surabaya Peduli Sampah, Tumbuhkan Herd Immunity
Masih dengan Reza, untuk perayaan Natal tahun ini lebih intern, kita lakukan sesuai dengan program pemerintah saling menjaga kesehatan. Untuk mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) supaya kedepannya bisa lebih baik. Minggu (27/12/20)
"Untuk perbedaan dibanding tahun kemarin cukup lumayan, kalau tahun lalu kita bisa sampai 70-80 persen di bulan Desember. Untuk tahun ini kemungkinan kita di 50 persen hingga akhir tahun. Tapi kita masih bersyukur karena di bandingkan dengan beberapa bulan terakhir ini bulan ini terjadi peningkatan cukup lumayan," ungkapnya.
Lanjut Reza, sesuai dengan program pemerintah bahwa pembinaan ruangan ataupun tempat tinggal tidak lebih dari 50 persen. Kami selalu tekankan seperti apa yang dicanangkan oleh Walikota berdasarkan Perda yang dikeluarkan bahwa sebisa mungkin warga Surabaya jangan sampai pergi keluar kota.
Baca juga: Abadikan Momen Akad Nikah di Batiqa Hotel Darmo Surabaya
"Kami punya program Stay vacation Asyik dengan harga yang cukup murah jadi tidak usah keluar kota, tapi dengan Protokol Kesehatan yang aman kita jual paket kamar itu dengan harga Rp. 999.900,- ++ itu bisa menginap 4 hari 3 malam mulai dari tanggal 25 -27 dan tanggal 1 -3 Januari," katanya.
Menurut Reza, Batiqa Hotel memberikan kenyamanan menginap di Superior Room. Sementara untuk melewati penghujung tahun 2020, dengan tema “Pasar Malam Suroboyoan” hanya dengan Rp. 149.000,-nett/orang sudah dapat menikmati lebih dari 50 jenis sajian nusantara.
"Tidak hanya itu, tamu-tamu yang hadir juga akan mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan Grand Prize yaitu menginap gratis di hotel beberapa kota besar di Indonesia. Tersedia juga pilihan paket menginap di kamar Superior sudah termasuk makan pagi dan malam untuk 2 orang hanya dengan Rp. 899.000,- nett dan hanya berlaku pada tanggal 31 Desember 2020," ucapnya.
Baca juga: BatiQa Hotel Peringati Hari Pahlawan dengan Makan Sepuasnya
Reza menambahkan, jadi intinya sih BatiQa ini juga support semua apa kebijakan-kebijakan pemerintah. Kita tahu tujuannya yang baik karena supaya mencegah dan Pendemi ini bisa cepat selesai dan di 2021 kita bisa mengangkat perekonomian Surabaya yang lebih maju lagi.
Program BatiQa tahun 2021 sama yang jelas kita ambil banyak pelajaran di tahun ini, yang jelas kita akan sangat menjaga masalah kesehatan karena ini akan jadi isu yang sangat penting sekali. Kebetulan hotel ini sudah bersertifikat CHSE yang di keluarkan oleh kementerian pariwisata dengan poin yang sangat memuaskan kita 99 persen.
Kebersihan dan kesehatan menjadi penting di masa pandemi. Semua sektor berupaya melakukan sosialisasi sertifikasi kebersihan untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat. (Ki SJ)
Editor : hadi