Surabaya, Abadinews.id – Penyaluran program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) melalui TNI diharapkan menjadi sinyal untuk menggerakkan kembali ekonomi masyarakat di tingkat bawah, Senin (18/10/21).
Hal ini disampaikan Dandim 0830/Surabaya Utara Kolonel Inf Sriyono, S.I.P., dalam acara penyaluran BTPKLW bertempat di Makodim 0830/Surabaya Utara Jalan Gresik No. 52, Perak Barat Kec. Krembangan.
Baca juga: Pererat Silaturahmi dengan Rakyat, TNI Gelar Bhakti Kesehatan Massal
Diketahui bersama atas perkembangan kasus Covid-19 yang masih tinggi dan adanya penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berimbas pada melemahnya perekonomian masyarakat terutama para pelaku usaha pedagang kaki lima dan warung yang belum tersentuh bantuan Pemerintah.
Maka Pemerintah melihat perlu adanya program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) melalui TNI kepada para pelaku usaha yang berada di wilayah yang berstatus level 1 seperti halnya di Kota Surabaya.
Baca juga: Korem 084/BJ Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW 1446 H / 2024 M
Untuk itu, bantuan akan disalurkan tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) melalui TNI sesuai program Pemerintah dalam upaya untuk mengatasi dampak Covid-19 secara menyeluruh kepada masyarakat.
“Semoga program bantuan ini dapat membangkitkan perekonomian warga masyarakat, juga untuk meringankan beban di tengah Pandemi Covid-19 saat ini. Hal ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah kepada warganya yang terdampak Covid-19,” jelas Dandim.
Baca juga: Berbagai Instansi Bersatu saat Latihan Penanggulangan Bencana
Kegiatan ini kita lakukan dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan ketat dengan mekanisme secara bergelombang sehingga diharapkan jumlah kuota yang diberikan ke Makodim dapat berjalan dan direalisasikan kepada masyarakat yang belum pernah mendapatkan bantuan sama sekali, pungkasnya.(Bejo)
Editor : hadi