Surabaya, Abadinews.id - Markas Narkotika jenis sabu yang ada di Kunti kelurahan Simokerto Kecamatan Semampir di grebek oleh anggota Polsek Semampir, Polres Pelabuhan Tanjung Perak.
Penggerebekan berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa di jalan Sidorame (Kunti) tepatnya di belakang gudang kerap dijadikan ajang pesta Narkotika jenis Sabu.
Baca juga: Polsek Semampir Tangkap Pemuda Pengedar Narkotika
Begitu mendapatkan informasi anggota langsung melakukan penggerekan di lokasi dan ternyata benar di tempat itu terlihat banyak bilik yang sudah di sediakan oleh penjual atau bandarnya.
Dalam penggerebekan tersebut di pimpin langsung oleh Kapolsek Semampir Kompol Ariyanto Agus.
Kapolsek Semampir Kompol Ariyanto menjelaskan dalam penggerebekan tidak membuahkan hasil namun hanya mendapatkan alat hisab jenis botol beserta korek api.
“Sayangnya penggerebekan tidak membuahkan hasil lantaran semua melarikan diri sebelum kami tiba di lokasi," tutur Ariyanto. Rabu (03/03/21)
Hanya mendapatkan satu orang yang kami amankan saat penggerebekan itu terjadi, sedangkan orang tersebut diduga pemakai sabu. Tersangka sudah kami amankan ke Polsek Semampir guna dilakukan proses penyidikan lebih lanjut, imbuhnya.
Baca juga: Polres Tanjung Perak di Jum'at Curhat Ajak Warga Cegah Kenakalan Remaja
Selain mengamakan satu orang yang diduga pemakai. kami juga mengamakan puluhan alat hisap atau bong yang di gunakan untuk menghisap sabu.
“Sementara satu orang yang belum di sebut namanya ini kita periksa dulu, kami juga akan terus melakukan operasi dan memantau tempat tersebut guna memutuskan mata rantai peredaran Narkoba diwilayah kami,” ujarnya.
Menurut warga sekitar mengatakan dalam penggerebekan tempat ajang pesta sabu yang kerap terjadi di Sidorame ini merupakan kebanggaan warga sekitar.
Baca juga: Polsek Semampir Amankan Pelaku Penganiaya Pekerja Bangunan
Amin sangat berterimakasih karena penggerebekan tempat nongkrong sabu ini, dan atas kinerja Polisi tentunya Polsek Semampir agar tidak ada lagi peredaran atau penjualan sabu di tempat kita.
“Semoga kedepannya tidak ada lagi peredaran dan penjualan sabu ditempat kami, juga yang ditakutkan lagi anak-anak kita menjadi korban,” pungkasnya.
(Udin/red)
Editor : hadi